Kaitan Pasokan Gas LPJ, Komisi II DPRD Beltim Kunjungi PT. BISS

TANJUNGPANDAN: Sejumlah Anggota Komisi II DPRD kab Belitung Timur lakukan kunjungan ke Mitra Pertamina PT. Bukit Intan Sejahtra Sentosa, pada 25 Januari 2022.
di Juru Sebrang Tanjungpandan.

Adapun dari Komisi II DPRD kab Belitung Timur ini dihadiri Oman Anggari, Ismansyah,Dwi Nanda putra,Tom Haryono,Mirza Saputra).

Sedangkan dari Mitra Pertamina PT.Bukit Intan Sejahtra Sentosa dihadiri
Sandy Anggara Manager SPPBE, Roni Murlana Operasional Produksi, Sutanto Operasional Lapangan.

Anggota DPRD Beltim Oman Anggari sebut bahwa kunjungan Komisi II DPRD Beltim ke PT. BISS merupakan kunjungan Rutin, guna melihat pasokan Gas 3 KG untuk 1 hingga 2 bulan ke depan.

“Kita harus tahu bahwa Gas 3 KG itu gas subsidi pemerintah. Nah karena gas subsidi untuk masyarakat tentunya kita harus cross chek kelapangan sĀ¹oal ketersediannya. Sebab jika ada kendala maka masyarakat akan kesulitan nantinya dalam kebutuhan sehari hari, belum lagi berimbas pada UMKM yang akan menjadi kendala dan perputaran ekonomi bisa kurang baik,” katanya.

Walaupun PT.BISS berada di Tanjungpandan kata Oman, namun pendistribusian GAS 3 kg subsidi mencakup daerah Beltim juga yang artinya dalam hal ini perlu diperhatikan secara bersama-sama.

Menurut Oman, pihak komisi 2 DPRD Beltim memantau kelapangan saat ini penyaluran dari Palembang ke Belitung masih menggunakan truk Skidtank-( penggangkutan melalui Kapal LCT.

“Saya rasa ini belum efektif dan efisien. Sebab masih akan ada kendala sedikit saja cuaca kurang baik maka bisa terhambat pasokannya. Ini lantaran saya melihat kelapangan perusahaan ini memiliki Daya tampung/Tambun 450 ton LPG dan memiliki terminal khusus sandar kapal,” katanya.

Oman menyarankan agar lebih efektif dan cepat bahkan bisa murah harusnya pihak PERTAMINA pengiriman GAS LPGnya memakai tongkang sehingga tidak ada kendala cuaca.

“Saya rasa baik pemerintah Kabupaten dan pemerintah provinsi Babel harus mendorong PERTAMINA Suplay LPG cari solusi yang terbaik, karena masyarakat pulau Belitung ada di daerah kepulauan,” katanya.

Sedangkan saat pertemuan, katanya, oman mengharapkan PT.BISS (Sutanto) agar segera merealisasi pengiriman gas LPG dengan kapal tongkang karena kapasitasnya besar 500 matrik ton. “Jadi, tidak terjadi kekhawatiran kami kekurangan supply gas LPG untuk masyarakat di Belitung dan Belitung timur,” katanya.

Sementara itu, dalam pertemuan itu juga tambah Oman, pihak
dari PT BISS (Sandi Anggara) berharap PT BISS agar segera terealisasinya pengangkutan bulk LPG menggunakan moda angkutan kapal tongkang yg aman dan lebih efisien dari segi ketahanan stok lpg di pulau belitung dan Belitung timur.

Sementara dalam pertemuan tersebut perwakilan PT BISS Roni Murlana berharap semua pihak baik pemerintah daerah dan DPRD mendukung berjalannya operasinal perusahaan ini.

“Karena perusahaan ini berjalan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan dalam hal GAS untuk masyarakat pulau Belitung,” katanya.*