Lebih Dekat dengan Dr. Drs. NAZIARTO, SH, ΜΗ: Sosok Mantan Sekda Bangka Belitung yang Visioner dan Merakyat

Naziarto, kepada media ini mengakui dirinya tidak berambisi untuk dicalonkan. Namun bila ini menjadi kehendak masyarakat, ia pun tak bisa menolak."Bahkan dirinya siap untuk mewakili apsirasi masyarakat Bangka Belitung jika diberikan "amanah dan beban" untuk memimpin Bangka Belitung

PANGKALPINANG: Nama Dr. Drs. NAZIARTO, SH, ΜΗ semakin diperbincangkan di tengah masyarakat Bangka Belitung. Bukan hanya karena pengalamannya sebagai mantan Sekretaris Daerah (Sekda) di wilayah tersebut, namun juga spekulasi akan kemungkinan maju sebagai calon gubernur periode 2024-2029.

NAZIARTO dilahirkan di Kace, Bangka, pada 21 Maret 1964. Dikenal sebagai sosok yang tekun mengejar pendidikan, memulai masuk SDN 137 Kace, SMPN 2 Pk. Pinang 1981, SMAN 1 Pk.Pinang 1984, dan IAIN Raden Fatah Palembang, 1989 Ilmu Hukum STIH Sumpah Pemuda Palembang 2008, S2 Ilmu Hukum di Univ. Islam Indonesia Yogyakarta 2002 dan NAZIARTO berhasil menyelesaikan pendidikan S3 Ilmu Hukum Ekonomi di Universitas Jayabaya Jakarta. setelah memasuki masa pensiun dari Sekda Babel, lebih banyak melakoni kegiatan sosial kemasyarakatan maupun keagamaan. Atau kesehariannya juga lebih banyak beraktivitas dirumahnya yang berada di Jl. Fatmawati No.5 RT. 005 RW. 002 Kel. Selindung Baru Kec. Gabek Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung.

Dibalik kesuksesannya, NAZIARTO juga memiliki pondasi keluarga yang kokoh. Ia menikah dengan Sri Rahayu Mulya, S.AP. Mereka dikarunia enam anak, diantaranya, Nazera Nur Utami, S.ST, M.Kesos, Dr. Dwi Puspa Nazer Savitri, M.ARS, Nazer Tsaaqib Fikrisyah, S.STP, M.AP, dan Jasmine Nazer Ragustri, S. Ked. Alma dan Tama (masih kuliah semester akhir)

Karir NAZIARTO tidak diraih dengan mudah. Ia merintisnya dari bawah. Selain sebagai PNS, diapun sebagai dosen mulai dari Ass. Ahli Madya hingga mencapai Lektor Kepala dan akhirnya berkarir posisi Sekda Provinsi Kep. Bangka Belitung. Pengalaman berorganisasi juga tak kalah mengesankan, termasuk sebagai Wartawan di media Indonesia Jakarta dan berbagai jabatan penting di PW. Nahdlatul Ulama serta Wasekjen DP KORPRI Nasional.

Prestasi NAZIARTO pun tak terbantahkan dan cukup membanggakan. Berbagai penghargaan telah ia raih, termasuk Satyalancana Karya Satya sebanyak tiga kali dan Penghargaan KORPRI Award Tahun 2022 dalam kategori Inspiring.

Pendidikan menjadi salah satu pilar kesuksesannya. NAZIARTO menempuh pendidikan dari tingkat dasar hingga meraih gelar S3 Hukum Ekonomi di Universitas Jayabaya pada tahun 2018.

Tidak hanya di bidang akademik, NAZIARTO juga aktif mengikuti berbagai seminar, lokakarya, dan simposium, seperti yang pernah diikutinya di Yogyakarta, Palembang, dan berbagai tempat lainnya.

Memang saja, Naziarto tentu bukan hanya dianggap sebagai pentolan birokrat senior di Babel, tapi juga ia banyak mendapatkan simpati, karena kedekatan dengan rakyat serta lembaga sosial, kemasyarakatan dan keagamaan di Bangka Belitung. Sebab itu, dengan profil yang kuat dan pengalaman yang luas, NAZIARTO menjadi sosok yang patut diperhitungkan di panggung politik Bangka Belitung. Bahkan Kehadirannya digadang-gadang sebagai calon gubernur potensial membawa harapan baru bagi kemajuan daerah ini.

Naziarto, kepada media ini mengakui dirinya tidak berambisi untuk dicalonkan. Namun bila ini menjadi kehendak masyarakat, ia pun tak bisa menolak.”Bahkan dirinya siap untuk mewakili apsirasi masyarakat Bangka Belitung jika diberikan “amanah dan beban” untuk memimpin Bangka Belitung.*