TANJUNGPANDAN: Pengurus Daerah Persaudaraan Muslimah Kabupaten Belitung atau yang biasa dikenal dengan Salimah menggelar acara “Tebar Jilbab Syar’i yang bertempat di Pantai Wisata Tanjung Pendam, Kabupaten Belitung.
Acara yang diadakan pada Sabtu, 27 Juli 2024 ini merupakan bagian dari Gebyar Muharam 1446 Hijriah ini bersifat terbuka untuk umum dan gratis ini menarik perhatian banyak peserta, terutama para pelajar dari SMP, SMA, SMK, dan MAN.
Ketua Panitia, Defa Defana Defiansih, menjelaskan bahwa tujuan dari acara ini adalah untuk mengedukasi kaum Muslimah tentang cara menggunakan jilbab sesuai dengan ajaran Islam serta mendorong mereka untuk memperbaiki diri.
Dalam kegiatan ini, dihadirkan beberapa narasumber yang berkompeten. Indy Cita Aisyani,S.Psi, M.Ps,i seorang pemateri kajian psikolog, membahas tentang pemahaman berpakaian syar’i, Vira Aulia Rahmah sebagai Tutor Jilbab Syar’i dari Hafidzoh dan Mahasiswi Istanbul University dan Fathul Fitriyah R. Syr.Kl. dengan materi fasilisator Games, dengan moderator acara Annida Naufallina, S.Tr.IP
Salah seorang Pemateri Tutor Jilbab Syar’ii, Vira Aulia Rahmah yang merupakan Mahasiswi Istanbul University, memberikan tutorial tentang cara mengenakan jilbab sesuai dengan syariat Islam.
Vira menjelaskan bahwa jilbab syar’i harus menutupi seluruh bagian tubuh kecuali wajah dan telapak tangan, serta harus terbuat dari kain yang tidak transparan dan longgar.
Sedangkan Indy Cita Aisyani, S.Psi M.Psi, salah satu pemateri ini menyampaikan pentingnya berpakaian syar’i dalam konteks modern dan pemahaman berpakaian syar’i,. “Dengan adanya acara ini, kami berharap teman-teman bisa mengerti pentingnya berpakaian sesuai syariat sambil tetap merasa nyaman dan mengikuti tren,” ujarnya.
Ketua Persaudaraan Muslimah Kabupaten Belitung Elly Kusjani Astuti S.KM menegaskan bahwa Salimah berkomitmen untuk memberdayakan perempuan, keluarga, dan anak-anak melalui berbagai kegiatan. “Dalam rangka Gebyar Muharam ini, kami mengajak anak-anak muda untuk memahami makna hijrah dan pentingnya mengenakan jilbab dengan benar,” tuturnya.
Seperti diketahui, Jilbab syar’i, menurut ajaran Islam, merujuk pada jilbab atau hijab yang menutup aurat sesuai dengan Surah An-Nur ayat 31 dan hadits Rasulullah Sholahualaihi wasalam. Hal ini ditekankan dalam sabda Rasulullah mengenai batasan aurat perempuan, yakni seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
Dengan acara ini, Salimah berharap dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya berpakaian sesuai syariat, serta memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk lebih mendalami ajaran Islam dan tata cara berpakaian hijab yang benar.*
