LAMBEL & Anggota DPRD Babel Hellyana Kunjungi Suak Parak Mangrove

TANJUNGPANDAN: Lembaga Adat Melayu Belitung (LAMBEL) bersama anggota DPRD Babel Hellyana serta sejumlah aktivis lingkungan berkunjung sekaligus menyelusuri kawasan Suak Parak Mangrove yang berada di Desa Aik Saga, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung baru baru ini.

Rombongan ini diterima dari Ketua Pokdarwis Suak Parak (Herman) Desa Air Saga Belitung, serta petugas pengelola lainnya. Disela-sela kunjungannya, digelar dialog singkat dan penjelasan dari Pokdarwis Suak Parak Manggrove ini berdiri. Dan masukan dan saran baik dari LAMBEL dan anggota DPRD Provinsi Babel serta komunitas peduli lingkungan hidup.

Ketua Lembaga Adat Belitung (LAMBEL) Drs Abdul Hadi Adjin akui sengaja datang ke lokasi kawasan suak parak mangrove karena diundang pengelolanya untuk melihat secara langsung potret dari dekat keberadaan suak parak yang dibangun dengan swadaya masyarakat.

“Salut kepada Pokdakwis suak parak dan ini hendaknya bisa menjadi model atau contoh bagi desa lain agar dapat berinisiatif membangun objek wisata guna ikut peduli akan lingkungan hidup,” katanya.

Ia juga melihat salah satu inisiator dari pokdarwis air saga bersama pemuda, masyarakat berhasil menyelamatkan berbagai kerusakan terhadap lingkungan dan habitat di kawasan sungai tersebut.

IMG 20210328 060930

“Kemarin kita dengar ada semacam upaya oknum masyarakat yang buka TI Ilegal dan berdampak pada ekosistim di DAS (daerah aliran sungai). Kita Minta dihentikan dan meminta masyarakat untuk tidak lagi merusak lingkungan dan tidak merusak tatanan ekosistim seperti hewan atau binatang didalam aliran DAS tersebut,” katanya.

Sementara itu anggota DPRD Babel Hellyana ajak komponen masyarakat untuk lestarikan dan rasa peduli serta kebersamaan untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan karena objek wisata dalam kota di Tanjungpandan ini memiliki potensi bangkitkan perekonomian wisata dan menambah pendapatan ekonomi masyarakat.

Usai berkunjung, pengelola suak Parak mangrove sediakan makan bedulang kepada kunjungan dari LAMBEl , anggota DPRD babel Hellyana beserta komunitas lainnya.

Memang saja berkunjung ke suak parak,  Anda akan merasa nyaman apalagi di akhir pekan berada dilokasi suak parak mangrove  dengan menghirup udara segar tanpa polusi dan menikmati hutan bakau (mangrove).

Aktivitas wisata yang cukup nikmat dan murah meriah apalagi lokasi didalam kota dengan alam nan Asri dengan ekosistem serta habitat seperti biawak dan burung bakau yang masih terjaga.

Objek wisata baru yang berada di Desa Air Saga atau berjarak sekitar 4 kilometer saja dari Pusat Kota Tanjungpandan, Belitung.

Saat tiba di lokasi, warga pengelola menyambut dengan ramah. ‘

Pengunjung dapat menyusuri kawasan hutan mangrove melalui trekking dari papan kayu berjajar yang dibuat pengelola.*