PULAUSELIU: LAMBEL lakukan pembinaan adat dan budaya di pulau Seliu, Kecamatan Membalong. Kabupaten Belitung, pada Selasa Malam (9 Nopember 2021), yang bertempat di ruang kantor Desa Pulau Seliu.
Acara kegiatan ini dihadiri Ketua LAMBEL Drs. H Abdul Hadi Adjin dan pengurus LAMBEL Achmad Hamzah, Ismail Mihad dan Karseno, LAM Kecamatan Membalong Ardi Yusuf, Sekdes Pulau Seliu Dedi Rahman, Kaur Pemerintahan Indra Gunawan, Wakil Ketua BPD Sumiarsa yang juga penghulu gawai, Kadus 1 Pulau Seliu Niko, Kadus 2 Ilham Yahya, LAM Desa Pulau Seliu M Saleh AG.
Sekdes Seliu Dedi Rahman pada acara pertemuan sampaikan bahwa kades Pulau Seliu berhalangan hadir namun tak mengurangi kegiatan pertemuan acara ini.
Terkait soal adat, kata Dedi, pemdes Pulau Seliu telah berupaya dan bersinergi dengan LAM Desa Pulau Seliu termasuk dukungan atas kinerja lembaga adat melayu desa di pulau Seliu.
Sementara itu, Wakil Ketua BPD Sumiarsa ungkapkan terima ke LAMBEl yang telah hadir dan telah memberikan bimbingan terkait pengelolaan adat dan budaya.
“Memang pertemuan ini tidak hanya sampai disini, namun ke depan LAMBEL bisa kembali pertemuan dengan jumlah yang lebih banyak para pemangku adat, dukun kampong, mak inang, penghulu gawai, tukang tanak dan petugas sosial lainnya,” katanya.
Ketua LAMBEL Drs H Abdul Hadi Adjin ajak rekan pemangku adat di desa pulau Seliu untuk melestarikan adat dan budaya belitung. Dalam lima tahun kedepan, pulau Seliu akan jadi salah satu alternatif wisata yang tentunya perlu dipertahankan adat dan budaya.
Hadi juga tegaskan berulang-ulang perlu dilestarikan lingkungan hidup karena Belitung anugerah yang tak ternilai sehingga anugerah ini harus dilestarikan.
“Mari kita jaga ekosistim alam berupa darat dan laut berupa lingkungan hidup. Apalagi kita sudah ditetapkan geopark untuk unesco,” katanya.
Acara diakhiri dengan penyerahan buku prosesi perkawinan adat Belitung beserta pirantinya dari Ketua LAMBEL kepada dukun kampong pulau Seliu.
Ketua LAMBEL Drs. H. Abdul Hadi Adjin sampaikan terima kasih kepada Kades Pulau Seliu Edyar yang telah memfasilitasi kegiatan LAMBEL dalam acara kegiatan pembinaan adat dan budaya di Pulau Seliu.
“Harapan kita semoga terjalin sinergi pemerintah desa dan lembaga adat desa dalam memberdayakan adat dan budaya guna menyongsong upaya pemerintah desa mengembangkan sektor wisata di pulau Seliu,” katanya.*