BADAU: Anggota DPRD Kabupaten Belitung Junaidi Rachman sangat mendukung upaya harapan warga di kawasan pengantungan agar perlunya dibangun sekolah tingkat atas, sebagai upaya pemerataan sekolah khususnya SLTA di Kecamatan Badau.”Kita bisa memback-up bahkan sangat mendukung,” ungkap Junaidi yang juga ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Belitung kepada trawangnews.com baru-baru ini.
Menurut Junaidi, sudah selayaknya ada pembangunan SLTA di wilayah Kecamatan Badau mengingat ada berbagai kondisi jarak yang begitu jauh khususnya anak-anak yang tinggal di pulau.
“Kita tahu di pegantungan ini ada pulau misalnya pulau Rengit di kawasan pengantungan, maupun kawasan ujung di desa Pengantungan. Mereka ingin sekolah , tapi bermasalah dengan kondisi jarak yang terlalu jauh. Bayangkan,saat ini Di kecamatan Badau hanya ada satu sekolah. SMK di Badau. Bagaimana warga yang tinggal pengantungan terbilang agak jauh harus ke Badau, ataupun ke Tanjungpandan,” kelakar Junaidi Rachman yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Belitung
Kalau memang pihak provinsi mengiyakan pembangunan, Tambah Junaidi, alangkah baiknya di kawasan pertengahan kecamatan Badau misalnya di kawasan Cerucuk, Badau yang tak jauh dengan Brimob, dan Lapas 2 Tanjungpandan dibangun untuk pembangunan SLTA.
“Saya siap mendukung demi untuk kemajuan daerah khususnya di bidang pendidikan,”kata Junaidi.
Seperti diketahui bersama, beberapa waktu yang lalu Jemasin, warga Pengantungan yang tinggal di Kecamatan Badau menyatakan harapan dari seluruh warga pengantunganagar diupayakan perlunya pembangunan gedung SLTA di kawasan pengantungan. “Mengenai tempat itu diatur sesuai dengan reprensatif wilayahnya,” ungkap Jemasin.
Memang saja, upaya agar perlu dibangun sekolah ini sempat terungkap saat reses anggota DPRD Bangka belitung ke Sungai Samak, beberapa waktu yang lalu. Beberapa warga masyarakat termasuk kadus di Sungai Samak berharap adanya pembangunan sekolah SMA yang baru.”Harapan warga agar ada SLTA yang baru,” ungkap Zulianto, salah satu kepala dusun di sungai Samak.*trawangnews.com