Aksi Tolak Tambang Laut Berlanjut Di Pulau Belitong

BELTIM: Keinginan agar pulau Belitong (Belitung dan Belitung Timur) bebas dari tambang laut terus bergelora bahkan menjadi ajang perlawanan masyarakat terutama kalangan nelayan. Kali ini nelayan di Belitung Timur bersama aktivitis peduli yang menamakan Forttal (Forum Tolak Tambang Laut) mengelar rapat pertemuan kemarin, di salah satu tempat kawasan Pantai Burung Mandi di Belitung Timur.

Informasi terhadap pertemuan tersebut diungkapkan oleh Ketua HMI Komisariat Akademi Manajemen Belitung Reja Novian kepada trawangnews.com, tadi malam. Reja menyebut dirinya sengaja datang untuk menghadiri acara tersebut karena memang panggilan hati nurani serta sikap HMI yang selalu konsisten untuk menolak keberadaan kapal isap yang masuk ke perairan laut Belitong (Belitung da Belitung Timur).

Reja menyebut pertemuan di Belitung Timur ini dihadiri para nelayan juga sejumlah aktivitis, dan anggota wakil rakyat serta organisasi yang bergerak dibidang lingkungan. Pertemuan itu, kata Reja merupakan gabungan para nelayan dan kelompok masyarakat yang tergabung dalam Forttal (Forum Tolak Tambang Laut) bersama nelayan Pering dan Burung Mandi yang intinya menolak keberadaan kapal Isap masuk ke perairan Belitong.

Reja mengungkapkan pertemuan itu membahas tentang pernyataan sikap dari desa Se- Beltim dan meminta desa melakukan rapat penolakan yang kemudian hasil pertemuan itu akan disatukan dalam satu administrasi penolakan terhadap keberadaa kapal isap yang masuk ke perairan laut Belitong. *trawangnews.com