TANJUNGPANDAN: Pemerintah Kabupaten Belitung melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan, dan Tenaga Kerja (KUKMPTK) resmi memberikan rekomendasi dan himbauan kepada seluruh pelaku UMKM lokal di Belitung untuk bermitra dengan aplikasi Antarek, sebagai langkah strategis dalam meningkatkan promosi usaha serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Antarek, yang merupakan aplikasi transportasi online karya anak daerah, menyediakan berbagai layanan seperti pengantaran makanan, ojek online, pengiriman barang, hingga belanja, dan kini menjadi platform yang mampu membantu UMKM memasarkan produk secara lebih luas dan efisien. Aplikasi ini diharapkan mampu menjadi alat promosi digital yang efektif bagi pelaku usaha kecil dan menengah di Belitung.
“Kami melihat Antarek sebagai inovasi lokal yang berpotensi besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan bermitra bersama Antarek, UMKM Belitung dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan penjualan, memperluas jangkauan pasar, serta memberikan layanan yang lebih mudah diakses oleh konsumen lokal,” kata Kepala Dinas KUKMPTK Belitung H. Syamsudin SE,
Selain itu, ia juga mengajak seluruh masyarakat Belitung untuk mendukung dan menggunakan aplikasi Antarek sebagai bentuk kepedulian terhadap perkembangan ekonomi daerah. Diharapkan dengan sinergi antara pemerintah, UMKM, dan masyarakat, aplikasi ini dapat mempercepat pemulihan ekonomi pasca-pandemi serta memperkuat posisi produk-produk lokal di pasar.
Dengan menggunakan Antarek, UMKM dapat memanfaatkan berbagai fitur promosi yang disediakan, mulai dari penawaran diskon, layanan pengantaran cepat, hingga kemudahan dalam pengelolaan pesanan melalui aplikasi. Biaya administrasi yang rendah juga menjadi nilai tambah bagi pelaku usaha untuk lebih banyak bertransaksi tanpa beban biaya tinggi.
Ia menambahkan bahwa Dinas KUMPTK Belitung berharap seluruh UMKM di Belitung segera bergabung dengan Antarek dan memanfaatkan platform ini untuk memajukan usaha mereka.
Sinergi ini akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi UMKM tetapi juga bagi masyarakat yang akan lebih mudah mengakses produk-produk lokal secara online.”*
