TANJUNGPANDAN: Dengan tekad dan semangat yang teguh untuk turut serta dan ingin membangun daerahnya lebih maju ke depan, Letkol Purn Faisal Madani memastikan langkahnya dengan mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati Belitung dalam Pilkada tahun 2024.
Didampingi Mantan Anggota DPRD Kabupaten Belitung Johanes Hanibal Palit dan mantan anggota DPRD Belitung Artiansyah (dikenal dengan panggilan Bang GO), serta aktivis LSM Ketua LIDIK Babel Samsul Rizal, Faisal Madani memulai langkahnya dengan mengunjungi beberapa kantor partai politik.
Hari ini, Selasa 7 Mei 2024, Faisal mengunjungi kantor Nasdem Belitung untuk mengembalikan berkas pendaftaran dan sekaligus mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Belitung.
Sebelumnya, ia juga telah mendaftar ke partai politik lainnya seperti PDI Perjuangan, Gerindra Belitung, PKB dan PSI Belitung. “PSI Belitung dijadwalkan untuk besok, Selasa, 7 Mei 2024,” ujarnya.
Faisal menegaskan kesiapannya untuk mengikuti aturan yang ditetapkan oleh partai politik serta menyampaikan bahwa ia telah melengkapi seluruh persyaratan pencalonan. Langkah Faisal dalam memilih berbagai partai politik sebagai jalur pencalonannya menunjukkan komitmennya untuk maju dalam kontestan pilkada tahun 2024.
Pegabdiannya Sudah Terbukti Untuk Belitung
Seperti diketahui, sepak terjang Faisal Madani telah menjadi sorotan banyak orang, namun siapa sangka kontribusinya dalam pembangunan patut dipahami dengan seksama termasuklah pengabdiannya untuk Belitung selama ini.
Pada saat terbentuknya Provinsi Bangka Belitung, persoalan pertahanan menjadi salah satu pertimbangan utama. Faisal Madani, yang saat itu menjabat sebagai Kasiter Korem Garuda Dempo Kodam 2 Sriwijaya, dipercaya untuk membawahi kodim-kodim di wilayah sumbagsel dan melakukan survei terkait kelayakan rencana pembentukan provinsi baru tersebut.
Potensi keamanan ketika itu, menjadi bagian landasan utama dalam proses pembentukan provinsi Bangka Belitung tersebut, dan Faisal dapat Perintah dari Panglima Kodam 2 Sriwijaya atasannya, ditunjuk sebagai ketua tim survei kelayakan dari pembentukan provinsi Bangka Belitung dari Kodam 2 Sriwajaya, menjadi representasi dari orang Belitung.
“Alhamdulilah kita memberikan dukungan,,apalagi saya orang Bangka Belitung yang ikut mendorong lahirnya provinsi bersama kawan-kawan lainnya seperti presidium dan masyarakat,” katanya.”
Selain itu, peran Faisal dalam menciptakan situasi kondusif pasca reformasi di Belitung sangatlah signifikan. Di tengah gejolak reformasi yang melanda, Faisal, sebagai seorang KOMANDAN KOMANDO DISTRIK MILITER 0414 Belitung, bersama dengan rakyatnya berhasil membangun keamanan dan kebersamaan di wilayah pulau Belitung tersebut.
Keinginannya untuk menjadi Dandim 0414 Belitung merupakan Perintah dari atasan, sebagai bentuk pengabdian kepada kampung halamannya. Dari situlah, Faisal turun ke Belitung dan menjalankan tugasnya sebagai Dandim.
Selama bertugas sebagai Dandim, banyak program daerah telah dilaksanakan, termasuk program TNI Manunggal Rakyat (ABRI Masuk Desa) untuk membangkitkan ketahanan pangan, Ekonomi dan operasi kesehatan bersama PUSKESMAS di seluruh pulau Belitung.
Faisal juga berhasil memperbaiki 20 akses jalan di berbagai lokasi di Belitung, termasuk cikal bakal merintis pembangunan jalan tembus dari arah Buluh tumbang,aik Seruk ke Tanjung Tinggi,,yang kini menjadi kawasan sebagai destinasi wisata.
Bukan hanya itu. Pembinaan wilayah yang dilakukan oleh Faisal tidak hanya berdampak pada keamanan, tetapi juga mampu meningkatkan potensi menjamin keamanan dalam upaya membangun investasi di Belitung. Salah satunya mendorong pembangunan cikal bakal kantor Koramil Selat Nasik, yang didukung oleh sumbangan dari masyarakat setempat dengan sistem barter satu ekor kambing. Pendirian ini merupakan upaya mengantisipasi berbagai ancaman yang akan menganggu, dengan wilayah pesisir di pulau Belitung sehingga menjaga kondusif untuk pembangunan daerah.
Sebab itu, dengan dedikasinya dalam berbagai aspek pembangunan, Faisal Madani telah membuktikan dirinya sebagai garda terdepan yang layak diapresiasi oleh masyarakat karena telah berkontribusi untuk Belitung.
Layak Diusung Sebagai Peserta Kontestan Pilkada
Kontribusinya banyak untuk Belitung membuat penilaian positif yang diberikan oleh berbagai kalangan, termasuk mantan Anggota DPRD Belitung, Johan Palit yang membuat layak sebagai kontestan pilkada tahun 2024.
Johan Palit menyatakan keyakinannya bahwa Faisal memiliki kapasitas dan kemampuan untuk memimpin Belitung. “Faisal pernah menjabat di Kodim, memimpin Pasukan dan anak buah, dan mengelola kepemimpinan dengan baik. Tidak diragukan lagi kemampuannya,” ungkapnya.
Pendapat serupa juga datang dari Artiansyah, yang menilai Faisal sebagai sosok pemimpin yang tegas, berintegritas, dan mampu mengayomi rakyatnya jika terpilih sebagai wakil bupati Belitung.
Menurut Artiansyah, sebagai anak dari tokoh terkemuka, Kiyai KH MADANI WAHAB, pendiri NU di Kabupaten Belitung, Letkol. Pur Faisal Madani dikenal sebagai figur yang tegas dan peduli terhadap masyarakat.
Pengalaman dan rekam jejaknya dalam bidang militer dan pelayanan masyarakat menjadi modal berharga yang membuatnya menjadi salah satu kandidat yang patut diperhitungkan dalam Pilkada 2024.
Dengan dukungan dari berbagai kalangan dan penilaian positif atas kepemimpinannya yang potensial, Faisal Madani semakin menunjukkan dirinya sebagai sosok yang siap membawa perubahan positif dan kesejahteraan bagi masyarakat Belitung. Keberhasilannya dalam berbagai bidang diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah.
Namun dalam benak Faisal, keinginan untuk maju merupakan sebuah hal harus diperjuangkan bersama-sama dan dengan niat yang sungguh-sungguh,
Atas seijin Allah SWT,,saya mohon doa restu untuk pencalonannya. Semoga langkahnya dalam kontestasi politik ini membawa dampak positif bagi masyarakat Belitung.*
