TANJUNGPANDAN, 2 Juli 2024 – Sebuah inisiatif penting dalam mendukung sektor perikanan di Tanjungpandan melalui penyediaan pinjaman kredit telah dilaksanakan hari ini. Seorang penyuluh perikanan Ani Saputra SPi telah membantu Yusril, seorang nelayan lokal, dalam proses pengajuan pinjaman kredit senilai 250 juta rupiah melalui Bank Negara Indonesia.
Pendampingan ini tidak hanya memfasilitasi proses administratif, tetapi juga memberikan bimbingan kepada Yusril tentang penggunaan dana yang tepat untuk meningkatkan usahanya. “Saya berencana untuk membeli alat penangkapan ikan seperti kawat bubu, fish finder, serta melakukan rehabilitasi dan servis mesin kapal,” ungkap Yusril dalam pertemuan diskusi dengan perwakilan Bank.
Penyuluh perikanan juga turut terlibat aktif dalam persiapan berkas pengajuan, termasuk dokumen-dokumen penting seperti KTP, kartu keluarga, NPWP, sertifikat tanah, dan nota penjualan ikan. Mereka memastikan bahwa setiap detail terpenuhi untuk mempermudah proses persetujuan pinjaman.
“Dukungan dari penyuluh perikanan sangat berarti bagi kami nelayan. Mereka membantu kami tidak hanya dengan proses administratif, tetapi juga memberikan arahan tentang strategi penggunaan dana yang efektif,” tambah Yusril.
Diharapkan, dengan dana yang diperoleh melalui pinjaman ini, Yusril dan para nelayan lainnya dapat meningkatkan hasil tangkapan mereka serta memperbaiki kondisi peralatan kapal mereka. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor perikanan Tanjungpandan yang strategis.
Pendampingan yang dilakukan oleh penyuluh perikanan dan kerjasama dengan pihak perbankan menjadi contoh nyata kolaborasi yang efektif dalam mendukung pengembangan usaha mikro di daerah ini.*