MANGGAR – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DiskominfoSP) Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Bayu Priyambodo, secara resmi membuka kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral dan Satu Data Indonesia di Guest Hotel Manggar pada Selasa (3/12/2024).
Selama empat hari (3-6 Desember 2024), kegiatan ini mengusung empat agenda utama, yakni:
1. Penyusunan Rencana Kegiatan Statistik (RKS) Sektoral OPD,
2. Tata cara pengajuan rekomendasi melalui aplikasi ROMANTIK,
3. Penyusunan dan pengajuan Standar Data Statistik (SDS),
4. Penyusunan metadata statistik serta publikasi dalam bentuk buku atau laporan statistik sektoral.
Fokus pada SDM dan Peraturan Presiden
Dalam sambutannya, Bayu menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung penyelenggaraan statistik sektoral. Ia menyebutkan bahwa kegiatan ini sesuai amanat Peraturan Presiden No. 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
“Data yang dihasilkan produsen harus memenuhi prinsip-prinsip utama: standar data, metadata, interoperabilitas, serta menggunakan kode referensi atau data induk,” ungkap Bayu.
Ia menambahkan bahwa OPD Kabupaten Beltim sudah cukup berpengalaman dalam menyusun laporan survei kepuasan masyarakat. Dengan pembinaan ini, ia berharap penyusunan laporan dan publikasi statistik menjadi lebih mudah dan berkualitas.
Peningkatan Kualitas Data dan Metadata
Kepala Bidang Keamanan Informasi, Persandian, dan Statistik (KIPS), Irsyadinnas, menyampaikan pentingnya metadata dalam setiap data yang disampaikan oleh OPD. Selama ini, data yang diterima DiskominfoSP seringkali belum dilengkapi metadata dan standar yang memadai, sehingga berpotensi menimbulkan interpretasi yang berbeda di kalangan pengguna data.
“KadiskominfoSP mengarahkan kami untuk melakukan percepatan peningkatan kualitas data statistik sektoral. Hal ini sangat penting agar data yang disajikan dapat memenuhi prinsip Satu Data Indonesia,” ujar Irsyad.
Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber berpengalaman yang akan memandu penyusunan laporan survei hingga publikasi statistik kompromin, memperkuat sinergi antar-OPD dalam mengelola data sektoral.
Dengan komitmen tinggi Pemkab Beltim dan dukungan DiskominfoSP, diharapkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral semakin meningkat, mendukung pembangunan daerah berbasis data yang andal dan terpadu.
(DiskominfoSP Beltim)
