JAKARTA: Hendak berpergian ke Belitung, maka tiket perjalanan diberikan diskon sebesar 50 persen, sebagai salah satu yang masuk 10 destinasi wisata di Indonesia, yang diberlakukan pada sepanjang Maret, April dan Mei 2020.
Ini berdasarkan keterangan yang disampaikan pemerintah melalui Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (25/2/2020).
Bukan hanya Tanjungpandan (Belitung ), 9 desa wisata lainnya ikut kecipratan diskon 50 persen seperti Bali, Malang, Yogyakarta, Labuhan Bajo, dan Lombok. Selanjutnya, Batam, Manado, Silangit, Tanjung Pinang.
Secara khusus pemerintah memutuskan untuk memberi intensif sebesar 50 persen untuk diskon tiket pesawat penerbangan di 10 destinasi wisata di Indonesia.
Hal itu diambil guna menggenjot sektor Pariwisata di tengah epidemi virus corona (Covid-19) di dunia.
Adapun batas waktu diberikan kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi diskon sebanyak 50 persen di 10 destinasi Pariwisata selama tiga bulan kedepan.
Melalui pemberian diskon ini dapat menggerakkan sektor pariwisata di tengah tekanan perekonomian akibat mewabahnya penyebaran virus corona.
Sejumlah masyarakat sambut baik di Belitung hingga nantinya bisa memberikan dampak pariwisata di daerah.
Seperti dilansir dari detik.com,Pemerintah mengumumkan pemberian diskon penerbangan di sepuluh destinasi domestik. Ini merupakan langkah untuk mengantisipasi imbas virus Corona terhadap pariwisata.
Lewat Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Novie Riyanto, jelaskan bahwa diskon ini berlaku untuk semua penerbangan yang memiliki rute menuju 10 destinasi wisata. Adapun 10 destinasi ini secara lengkap sebagai berikut: Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Silangit, Tanjung Pandan dan Tanjung Pinang.
“Penentuan 10 destinasi ini sudah dikoordinasikan dengan semua kementerian/lembaga terkait, kami berkoordinasi dengan baik dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” kata Novie dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/2/20).
Dia menjelaskan, diskon ini berlaku dengan kuota 25% dari setiap penerbangan. Adapun diskon yang berlaku besarannya berbeda pada masing-masing kelas penerbangan.
Untuk penerbangan full service, diskon dipatok 45% dari harga tiket. Selanjutnya penerbangan medium class mencapai 48%, dan low cost carrier (LCC) dipatok 50% dari harga tiket.
“Di dalam komposisi insentif ada kurang lebih 30% dari uang negara (APBN), selanjutnya ada kontribusi dari fuel Pertamina, serta penyelenggara layanan bandara dan navigasi,” dia menambahkan.
Diskon ini rencananya diberlakukan mulai Maret 2020 sampai 3 bulan berikutnya. Artinya, diskon berlaku sepanjang Maret, April dan Mei 2020.
“Itu jangka waktu 3 bulan pada saat low season ini. Tujuannya agar penerbangan domestik punya daya saing tinggi. Setelah itu pada saat high season Lebaran akan kita review,” dia membeberkan.
“Itu dalam jangka waktu 3 bulan pada saat low season. Tujuannya agar domestik punya daya beli tinggi. Karena dampak corona virus sangat tinggi, itu kenapa negara hadir memberi insentif,” terangnya.
Dia mencontohkan diskon yang diberikan pihak maskapai, untuk full services akan mendapat diskon sebesar 45 persen dari total harga. Jadi, misalnya harga normal tiket pesawat Rp 1 juta, masyarakat bisa membelinya hanya dengan Rp 550 ribu.*TIM