BANDUNG: TRAWANGNEWS.COM: Drs. H. Asmawie Asmad MSc, seorang tokoh senior dari Ikatan Keluarga Masyarakat Belitong (IKMB), menyuarakan harapannya agar Pulau Belitong (Belitung dan Beltim) memiliki perwakilan di Senayan, DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) RI
Dihuhungi media trawangnews.com, baru-baru ini, Asmawie menyebut bahwa sudah saatnya Belitong memiliki setidaknya satu wakil yang dapat membawa aspirasi dan kebutuhan pulau ini ke tingkat nasional.
“Kita harapkan harus ada paling tidak satu anggota DPR RI dari pulau Belitong duduk di Senayan,” ungkap Asmawie dengan tegas. Belitong, yang kini memperjuangkan satu orang dari tiga jatah di Bangka Belitung, dihadapkan pada berbagai persoalan pembangunan yang memerlukan dukungan dan perhatian lebih dari pusat.
Mantan Kepala Badan Penanaman Modal dan Investasi Provinsi Kepulauan Babel ini menyoroti bahwa keberadaan perwakilan di Senayan menjadi krusial untuk memperjuangkan dan mendukung pembangunan di Pulau Belitung. “Kita ini hanya berbeda administratif ,namun secara emosional satu kesatuan, pulau Belitong (Belitung dan Beltim,”ungkap sosok Mantan pegawai IPTN Bandung
Meskipun dia tidak memilih-milih siapa yang harus didukung, Asmawie menegaskan bahwa satu wakil saja sudah cukup untuk mewakili kepentingan pulau tersebut di level nasional.
“Yang penting dapat satu saja cukup, untuk pulau Belitung,” tambah mantan Pegawai BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) ini dengan keyakinan.
Pernyataannya mencerminkan semangat kesatuan dan kebersamaan masyarakat Belitong dalam menghadapi tantangan pembangunan.
Ia menambahkan bahwa Belitong layak dijadikan daerah istimewa karena memiliki berbagai potensi dan agenda wisata punya sejarah pejuang pahlawan Nasional di bidang kesehatan (dr. Hendrik Alexander Rotinsulu:red, putra kelahiran Kampit lahir 1910, ahli kedokteran), sehingga layak untuk adanya kepanjangan tangan dari pusat di Daerah wilayah Belitong layak satu kursi dari 3 kursi anggota DPR RI.
Dengan harapan ini, Asmawie mengajak semua pihak untuk bersatu demi mewujudkan representasi yang adil dan berkeadilan untuk Pulau Belitong di kancah nasional.*
