SIJUK – Semangat pelestarian budaya lokal kembali menggema di pesisir utara Pulau Belitung. Kamis (9/10/2025), Lembaga Adat Melayu Belitung (LAM Belitung) turut menghadiri Ritual Adat Selamat Laut dan Muang Jong 2025 yang digelar di kawasan Pendopo Pantai Tanjung Kelayang, RT 006 RW 002, Desa Keciput, Kecamatan Sijuk.
Acara adat sakral ini menjadi momen penting bagi masyarakat pesisir Belitung sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil laut serta doa untuk keselamatan para nelayan.
Hadirkan Tokoh Adat dan Masyarakat
Dari jajaran LAM Belitung hadir Ketua LAM Belitung Achmad Hamzah, serta pengurus LAM Belitung Safwan AR, Ismail Mihad, dan Wawan Irwanda. Turut mendampingi Ketua LAM Kecamatan Tanjungpandan Alpian dan personel LAM Belitung Marsidi
.
“Kami sangat berterima kasih atas undangan ini. Semoga kegiatan ritual adat ini terus berlanjut, lestari, dan menjadi kebanggaan bersama,” ujar Achmad Hamzah saat memberikan sambutan.
Simbol Pelestarian Budaya dan Pariwisata
Ritual Muang Jong sendiri merupakan salah satu tradisi khas masyarakat Melayu Belitung yang sarat makna spiritual dan sejarah maritim. Dalam upacara ini, masyarakat melarungkan miniatur perahu (jong) ke laut sebagai simbol pelepasan dan doa keselamatan.
Menurut Achmad Hamzah, pelestarian ritual adat ini bukan hanya bentuk penghormatan pada leluhur, tetapi juga dapat memberi dampak positif terhadap sektor pariwisata.
“Tradisi ini punya daya tarik budaya yang kuat. Bila terus dikembangkan, tentu akan semakin memperkuat citra Belitung sebagai destinasi wisata budaya dan bahari,” tambahnya.
Semangat Kebersamaan
Ritual adat ini dihadiri masyarakat, tokoh adat, dan wisatawan yang antusias menyaksikan prosesi sakral tersebut. Suasana khidmat berpadu dengan keindahan pantai, menciptakan momen budaya yang tak terlupakan.
Adapun Muang Jong merupakan warisan budaya masyarakat pesisir yang telah menjadi daya tarik wisata tahunan di Belitung. Melalui kegiatan ini, nilai-nilai tradisi, kebersamaan, dan kelestarian alam laut terus dijaga lintas generasi.*