TANJUNGPANDAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjungpandan telah meluncurkan 14 inovasi pelayanan publik dalam rangka Pembangunan Zona Integritas Peningkatan Pelayanan Publik dan Pembinaan bagi warga binaan. Inovasi-inovasi ini dikenalkan dalam konsep Peningkatan Pelayanan Dalam Inovasi (KEDAI), dengan setiap inovasi mengusung nama unik berbahasa Belitung.
Menurut Kepala Lapas Kelas IIB Tanjungpandan, Gowim Mahali, angka 14 inovasi ini dipilih untuk mencerminkan pesan dari pimpinan, termasuk 10 Pesan Inspektur Jenderal Kemenkumham dan 3+1 Kunci Pemasyarakatan Maju Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Tujuannya agar seluruh jajaran Lapas terus mengingat pesan-pesan tersebut dalam menjalankan tugas pengabdian.
“Inovasi ini merupakan terobosan awal tahun 2024, yang tidak hanya menandai semangat peningkatan kinerja, tetapi juga semangat untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan,” jelas Gowim Mahali.
Salah satu keistimewaan dari inovasi ini adalah penggunaan Bahasa Belitung dalam penamaan setiap layanan, yang mencerminkan semangat Lapas Tanjungpandan dalam memberikan pelayanan terbaik serta semangat untuk berkontribusi positif bagi masyarakat. Hal ini juga mendapat apresiasi dari Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, Hendra Caya, yang menilai inovasi dalam pelayanan publik sangat penting untuk meningkatkan efisiensi birokrasi pemerintah.
Di antara 14 inovasi yang diluncurkan, beberapa di antaranya adalah “Manggar” (Mobil Antar Keluarga Bahagia Sampai Rumah), “Be-Kawan” (Belanja Karya Warga Binaan), “Lanksat” (Layanan Kesehatan Terintegrasi), dan “Cuhai Pas” (Curhat Santai Bareng Kalapas). Setiap inovasi ini dirancang untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat umum dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), serta memperkuat citra positif Lapas Tanjungpandan dalam membangun keamanan, kenyamanan, dan komunikasi yang baik.
Dengan diluncurkannya inovasi-inovasi ini, diharapkan Lapas Tanjungpandan dapat menjadi teladan bagi institusi lain dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik dan berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.*