Lokomotif Penggerak Ekonomi Daerah,Perlunya Sinergi BUMD Provinsi & Daerah

TANJUNGPANDAN: Direktur Utama BUMD PT Belitong Mandiri, Ir. Azrul Azwar, yang diterima kunjungan dua anggota DPRD Babel, di ruang aula pertemuan BUMD, baru baru ini.

Dua anggota DPRD Babel Beliadi SIP (Gerindra) dan Junaidi Rachman (PDIP Perjuangan) diterima Direktur Utama BUMD PT Belitong Mandiri, Ir. Azrul Azwar bersama staf dan jajaran Utama BUMD PT Belitong Mandiri.

Anggota DPRD Babel Beliadi ungkap pertemuan itu adalah untuk mengecek sejauh mana aktivitas BUMD dan KSU Akprasindo yang bermitra dengan BUMD dalam menjalankan kegiatan usaha jual beli pupuk.

Saat dialog, Direktur Utama BUMD PT Belitong Mandiri, Ir. Azrul Azwar jelaskan historis internal dan tugas-tugas BUMD menjalankan kegiatan usahanya selama ini.

Menyangkut mitra dengan BUMD, Ir Azrul Azwar sebut dalam kaitan rencana kerjasama untuk kegiatan usaha jual beli pupuk.
“Ini tahap kerja sama untuk kegiatan usaha. Memang, di divisi BUMD ada disini divisi trading/perdagangan berupa pupuk,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Ir Azrul Azwar Sebut juga perlu sinergi antara bumd daerah dan BUMD provinsi dalam upaya untuk mendukung perkembangan perekonomian masyarakat.
Sedangkan baik Beliadi dan Junaidi Rachman dukung perlunya sinergi bumd provinsi dan kabupaten untuk dalam kaitan untuk membantu perkembangan perekonomian Belitung.

Beliadi dan Junaidi Rachman berharap pemerintah daerah memberikan hak ekslusif kepada bumd dalam banyak hal. Kita tidak mau kehadiran BUMD hanya untuk mengugurkan kewajiban saja. “Kita mau BUMD menjadi salah satu lokomotif pengerak ekonomi daerah kita melihat bagaimana secara nasional BUMN diberikan peluang dan porsi sangat besar dalam mengelolo sektor sektor usaha penting secara nasional namun langkah ini tidak di adopsi oleh daerah terhadap BUMD, ” kata mereka.

Bahkan kedua anggora dewan ini berharap saat daerah mengangarkan dana untuk penanganan pangan dan lain lain guna menghadapi covid-19 ini BUMD diberikan hak prioritas sebagai agen pengadaan atau suplayer terhadap kebutuhan yang dibutuhkan untuk penanganan covid-19.

“Ini misalnya pengadaan pangan (beras ) dan lain-lain berikan ke BUMD nanti juga pemulihan ekonomi pasca bencana libatkan BUMD secara total. Agar BUMD tetap dapat tumbuh ditengah masalah yang sedang di hadapi bangsa saat ini,” ungkap kedua anggota dewan.

Mereka juga yakin BUMD akan tumbuh dan berkembang dengan sehat dan hebat ke depan jika mereka diberikan hak istimewa atau prioritas tidak hanya dijadikan sarana untuk mengugurkan kewajiban saja.

Kedua anggota dewan ini juga mendorong agar BUMD menjadi pemilik hak Paten IG lada babel ke depan agar setelah ini harga lada bisa sehat dan tidak ada ekspor lada di babel tanpa melalui kerjasama dengan BUMD termasuk pengerjaan proyek pemerintah pun diharapkan BUMD diberi hak prioritas agar usaha yang dimiliki pemda ini bisa berkembang dengan sehat,” ungkap Beliadi dan Junaidi Rachman.*