Nelayan Minta Tambat Labuh Dusun Tanjung Batu Itam Dibangun

SIMPANGPESAK: Nelayan yang tinggal di sekitar Dusun Tanjung Batu Itam, Desa Tanjung Batu Itam, Kecamatan Simpang Pesak, Kabupaten Beltim,  dambakan tambat labuh nelayan, untuk kegiatan aktivitas nelayan.

Hal itu disampaikan acara reses dua anggota DPRD Provinsi Babel Junaidi Rachman (PDI Perjuangan), dan Beliadi SIP (partai gerindra) belum lama ini.

Dalam dengar pendapat para nelayan berharap perlunya pembangunan aktivitas nelayan.

Hal itu juga diperkuat Kades Tanjung Batu Itam, Zulpian. Awalnya, memang ada nelayan menggunakan tambat labuh nelayan. Tapi, tambat labuh itu, tak berfungsi karena kondisi sempit dan pendangkalan. Sehingga desa, berencana mengalihkan tambat labuh di sebelah yang baru.

“Nantinya, lahan disebelah tambat labuh lama, sudah ada perencanaan tahap awal. Namun perlu pendanaan untuk pembangunan,” katanya.

Lokasinya ungkap Zulpian, sangat cocok karena tingkat kedalaman tak masalah, dan lagi pula luas dibandingkan dengan tambat labuh yang lama.

Terhadap hal itu, dua anggota DPRD Babel usai reses, langsung tinjau lokasi. Ikut dampingi wakul bupati Beltim Drs. Burhanudin  dan sejumlah aparat desa maupun kecamatan.

Anggota DPRD Babel Beliadi pun berharap desa segera buat surat pernyataan untuk pembangunan yang ditujukan ke pemerintah provinsi. “Nantinya, akan dibahas dalam agenda bersama rapat antara dewan dengan pemprov,” kata Beliadi.*trawangnews.com