TANJUNGPANDAN – Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Tanjungpandan, Muhamad Irfani, melakukan kunjungan silaturahmi ke ruang kerja Wakil Bupati Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Khairil Anwar, pada Kamis pagi (09/10/2025).
Kunjungan ini bertujuan memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah dan Bapas dalam mendukung pembinaan klien pemasyarakatan di wilayah Beltim.
Pertemuan ini juga sejalan dengan amanat Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Nomor 1 Tahun 2023 dan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan yang menekankan pentingnya peran pembimbingan luar lembaga pemasyarakatan.
Perkuat Fungsi Pembimbingan Luar Lapas
Dalam sambutannya, Muhamad Irfani menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Beltim terhadap program pembinaan dan reintegrasi sosial yang dijalankan Bapas Tanjungpandan. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar klien pemasyarakatan dapat kembali berkontribusi secara positif di masyarakat.
“Kunjungan ini kami lakukan dalam rangka memperkenalkan diri sebagai pejabat baru sekaligus memperkuat koordinasi terkait tugas dan fungsi Bapas, khususnya kepada Pemerintah Daerah. Hal tersebut juga untuk menyampaikan bahwa selain Fungsi Pembinaan pada Lembaga Pemasyarakatan, ada juga Fungsi Pembimbingan di luar lapas yang menjadi tanggung jawab Bapas,” ujar Irfani.
Pria asal Damar, Beltim, ini menambahkan bahwa peran pemerintah daerah sangat penting dalam memperkuat fungsi pembinaan luar lapas.
“Kami sangat membutuhkan dukungan dari dinas terkait, karena warga binaan yang menjalani hak integrasi seperti pembebasan bersyarat tetap memerlukan pendampingan dan pengawasan agar dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan masyarakat,” tambahnya.
Pemkab Beltim Siap Dukung Kolaborasi
Wakil Bupati Beltim, Khairil Anwar, menyambut baik kunjungan tersebut dan menegaskan komitmen Pemkab untuk mendukung upaya pembimbingan oleh Bapas Tanjungpandan.
“Pemerintah daerah tentu terbuka untuk berkolaborasi dalam program bimbingan dan pemberdayaan ini. Kita ingin mereka tidak hanya diterima kembali di lingkungan sosialnya, tetapi juga memiliki kesempatan baru untuk hidup lebih baik,” ungkap Khairil.
Ia berharap kerja sama ini dapat memperluas jangkauan pembinaan dan membuka ruang sinergi antarinstansi.
“Melalui kerja sama dengan Bapas, kami berharap dapat membangun sistem pembinaan yang lebih komprehensif dan berkelanjutan bagi warga binaan, sehingga mereka benar-benar siap menjalani kehidupan baru di tengah masyarakat,” ujarnya.
Dihadiri Sejumlah Pejabat
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Pertanahan dan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Belitung Timur, Idwan Fikri, serta jajaran pegawai Bapas Kelas II Tanjungpandan.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mempererat sinergi antara Bapas dan Pemkab Beltim dalam menciptakan sistem pembinaan yang efektif, inklusif, dan berkelanjutan bagi para warga binaan yang kembali ke masyarakat.*