MANGGAR: Suasana haru menyelimuti pelataran Masjid Agung Darussalam, Kecamatan Manggar, Kamis pagi (8/5/25), saat ratusan keluarga dan kerabat mengantar keberangkatan Jamaah Haji Kabupaten Belitung Timur (Beltim). Tangis dan pelukan menjadi pemandangan yang menggetarkan hati, saat para jamaah berpamitan untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Kepergian para orang tua, kerabat, dan sahabat ke Mekkah bukan hanya menjadi momen perpisahan sementara, tapi juga puncak dari harapan dan doa yang telah dipanjatkan selama bertahun-tahun.
Salah satu momen mengharukan datang dari Siti Syariah (40), warga Kecamatan Manggar. Dengan mata berkaca-kaca, ia mengungkapkan rasa syukur karena kedua orang tuanya, Nachrawi (77) dan Syamratul Fuadi (76), akhirnya bisa menunaikan rukun Islam kelima setelah belasan tahun menunggu.
“Alhamdulillah, Bapak-Ibu sudah lama banget ingin naik haji. Kami anak-anak sangat mendukung. Rasanya campur aduk, terharu, tapi juga bahagia luar biasa,” ujar Siti.
Meski ibunya harus menggunakan tongkat karena riwayat cedera, keluarga tetap optimis dan telah menyiapkan segala kebutuhan agar ibadah haji bisa dijalani dengan nyaman. Mereka bahkan telah berkoordinasi dengan Ketua Kloter dan tim kesehatan untuk kemungkinan penggunaan kursi roda di Tanah Suci.
“Kami siap bantu semua yang dibutuhkan. Yang penting orang tua kami nyaman dan bisa fokus beribadah,” tambah Siti.
Ia juga mengapresiasi pelayanan dari panitia haji Kabupaten Beltim yang dinilainya sangat luar biasa. Tim kesehatan dan pihak Kantor Kementerian Agama bahkan datang langsung ke rumah untuk memastikan kondisi jamaah lansia ini.
“Pelayanannya luar biasa. Kepala Kantor Agama, Ketua Kloter, semua datang langsung. Kami merasa sangat diperhatikan,” tuturnya.
Tidak hanya itu, kedua orang tua Siti juga mendapat kehormatan diantar ke Bandara Hanandjoeddin Tanjungpandan dengan kendaraan dinas Bupati Beltim. Pemerintah Kabupaten Beltim memang menyiapkan mobil dinas Bupati dan Wakil Bupati untuk mendukung kenyamanan jamaah.
“Kami diantar pakai mobil BN 1. Bangga sekali rasanya. Terima kasih untuk semua perhatian dan bantuan dari Pemkab Beltim,” kata Siti penuh haru.
Keberangkatan ini menjadi bukti nyata bahwa harapan, kesabaran, dan doa tak pernah sia-sia. Semoga seluruh jamaah haji asal Beltim diberikan kelancaran dalam menjalankan ibadah, serta pulang ke tanah air sebagai haji yang mabrur.*sumber: Diskominfo SP Beltim
