SELATNASIK: KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) RI menggelar kegiatan bimbingan sarana penangkapan ikan di Kalaju (Kampung Nelayan Maju) dalam rangka menyambut gelaran G20 di Desa Suak, Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung, yang bertempat di Tanah Timbun/rumah adat Suak Gual / baru baru ini.
Acara kegiatan ini dihadiri Eko Prasetyo Budi dari unit Direktorat Kapal Penangkapan Ikan KKP RI, Dinas Perikanan Kabupaten Belitung Khairul Mustafa, penyuluh perikanan Ani Saputra, SPI, Perangkat desa, dan peserta dari nelayan kampung nelayan maju desa suak gual 45 orang nelayan dan 6 tenaga teknis dari PPN Tanjung Pandan.
Adapun tema bimtek yang diusung adalah tentang bubu lipat ikan yang meliputi praktek pembuatan rangka bubu, pemasangan jaring dan pengoperasian bubu. Perakitan rangka bubu dibimbing oleh tenaga teknis dari bengkel PPN Tanjung Pandan, Anggi.
Sedangkan pemasangan jaring dibimbing tenaga teknis dari Balai Besar Penangkapan Ikan selaku pembuat ide bubu lipat ikan, Bernadetta Candra Pratiwi dan Yazid Zaini.
Sedangkan materi terakhir adalah praktek pengoperasian bubu lipat ikan dilakukan langsung oleh peserta di perairan suak gual sesuai dengan kebiasaan mereka.
Dari 5 unit bubu yang diperasikan dengan perendaman satu malam, bubu lipat ikan mampu menangkap ikan target berupa ikan demersal/ikan karang seperti kakap, ekor kuning, kerapu, sotong dan lainnya. Nelayan sangat puas, dengan perendaman semalamĀ saja dapat hasil, padahal biasanya direndam hingga 3 malam.
Adapun tujuan pembuatan bubu lipat ikan di kalaju (kampung nelayan maju) sebagai produksi pertama di Belitung yang siap dipasarkan karena hasilnya sudah terbukti baik bubu lipat ikan kecil maupun besar.*