BETARE FEST 2025 Resmi Dibuka, Lapas Tanjungpandan Hadirkan Semangat Pemasyarakatan untuk Ekonomi Belitung

Selain hiburan dan belanja produk lokal, festival ini juga menjadi simbol kolaborasi nyata antara pemerintah, pemasyarakatan, dan warga dalam membangkitkan ekonomi daerah

TANJUNGPANDAN – Lapas Kelas IIB Tanjungpandan, Rabu malam (20/8/2025), menjadi tempat digelarnya pembukaan BETARE FEST 2025 (Bersama Pemasyarakatan Bangkitkan Perekonomian Festival).

Event yang berlangsung hingga 23 Agustus ini menjadi rangkaian peringatan HUT RI ke-80, sekaligus upaya nyata Lapas Tanjungpandan memperkuat UMKM, seni budaya, dan sektor pariwisata Belitung.

Kegiatan pembukaan dihadiri Wakil Bupati Belitung Samsir, jajaran Forkopimda, dan undangan lainnya. Festival ini mengusung semangat “Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat untuk Masyarakat” dengan menghadirkan hiburan, pameran UMKM, hingga layanan publik gratis bagi warga.

Kalapas: Lapas Hadir untuk Masyarakat

Dalam sambutannya, Kalapas Tanjungpandan Royhan Al Faisal menjelaskan bahwa BETARE FEST menjadi bukti komitmen pemasyarakatan untuk berkontribusi langsung pada masyarakat.

“BETARE FEST kami hadirkan untuk masyarakat Belitung, dengan semangat Bersama Pemasyarakatan Bangkitkan Perekonomian. Kami ingin Lapas Tanjungpandan hadir nyata memberikan manfaat sesuai visi Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat,” ujar Royhan.

Festival ini menghadirkan beragam hiburan mulai dari pertunjukan Kuda Lumping, Campak Melayu Belitung, hingga Barongsai. Selain itu, digelar pula Lomba Senam Kreasi, Fashion Show Anak Kreatif bersama Galeri Sepiak Belitung, serta LKBB bersama SMAN 1 Tanjungpandan.

Tidak ketinggalan, pelaku UMKM lokal ikut meramaikan dengan menghadirkan produk unggulan, kuliner khas, serta kerajinan tangan. Warga binaan Lapas juga menampilkan karya kreatif mereka melalui stand khusus.

Layanan Publik Lengkap untuk Warga

BETARE FEST tidak hanya menjadi panggung seni dan ekonomi, tapi juga wadah pelayanan publik. Selama festival, masyarakat bisa menikmati pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, layanan Samsat keliling, perpustakaan keliling, konsultasi hukum bersama LKBH Belitung, hingga service motor ekonomis. Bahkan tersedia Gerakan Pangan Murah bekerja sama dengan Perum Bulog Belitung.

Wabup: Lapas Tidak Menyeramkan

Wakil Bupati Belitung Samsir memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif ini. Menurutnya, BETARE FEST bukan sekadar festival, tetapi pesan penting bahwa Lapas juga dapat menjadi mitra masyarakat dalam membangun daerah.

“BETARE FEST dapat menjadi momentum kebangkitan ekonomi pasca pandemi. Kegiatan ini menampilkan produk UMKM, kuliner, dan kesenian lokal yang bisa memperkuat kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, masyarakat, dan instansi vertikal. Lapas tidak menyeramkan, justru bisa memberi dampak positif bagi masyarakat luas,” ungkap Samsir.

Ia berharap semua pihak terus berkolaborasi dalam mewujudkan Belitung yang lebih maju dan sejahtera.

Momentum Kolaborasi untuk Belitung

Selama empat hari, BETARE FEST diharapkan menjadi magnet baru bagi masyarakat Belitung. Selain hiburan dan belanja produk lokal, festival ini juga menjadi simbol kolaborasi nyata antara pemerintah, pemasyarakatan, dan warga dalam membangkitkan ekonomi daerah.*