Hellyana SH Sosialisasikan Perda tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak

TANJUNGPANDAN: Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Provinsi Babel Hellyana SH sosialisasikan Perda tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak yang diadakan di Vania Vitnes jalan Gatot Subroto Rt 9 Rw 5 Tanjungpandan Kabupaten Belitung, pada 21/8/2022.

Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Provinsi Kepulaun Bangka Belitung, Hellyana SH sampaikan bahwa Pemerintah dan DPRD sangat concern terhadap persoalan anak, sebab mereka adalah generasi penerus Bangsa yang harus dilindungi Negara.

“Mereka memiliki hak-hak yang harus dipenuhi dan pemerintah wajib mengupayakannya. Oleh sebab itu Perda No 8 tahun 2016 soal perlindungan anak telah mengatur ketentuan untuk melindungi hak-hak anak. Bahwa anak-anak adalah masa depan kita semua dan mereka berhak mendapatkan perlindungan mulai dari sisi pertumbuhan, pendidikan, kesehatan, hingga mereka ke jenjang bisa mendapatkan pekerjaan,” kata Politikus Partai PPP itu.

IMG_20220821_164458

Harapannya dengan Perda ini, kata Hellyana, tentunya bisa menjadi acuan bagi masyarakat bahwa anak-anak juga memiliki hak yang perlu dilindungi dan sudah menjadi tugas orang tua, guru ataupun pendidik untuk menjadi pengawas dalam tumbuh kembang anak sehingga anak tumbuh dewasa memiliki karakter yang baik dan religius.

“Anak-anak harus kita jaga hingga dewasa, sebab tantangan ke depan saemakin berat. Pendidikan sejak dini mengenai karakter itu harus kita tanamkan sejak dini pula, seperti pendidikan agama dan budi pekerti juga harus ditanamkan, sehingga anak akan tahu nilai-nilai karakter yang baik,” ujarnya.

Ia berharap Perda itu menjadi pengayom anak-anak, agar terlindungi dari segala bentuk kekerasan ataupun pelanggaran kepada anak-anak.

“Semoga Perda itu menjadi pedoman kita menjaga tumbuh kembang anak, agar anak-anak bisa tumbuh dalam koridor yang tepat, tidak salah dalam pergaulan, dan tepat menempatkan bakat dan minat mereka. Nantinya mereka dapat tumbuh dn berkembang menjadi figur yang dapat diandalkan dan berguna bagi masyarakat, Agama, Bangsa dan Negara,” sebut Politisi Perempuan dari Belitung itu.*