Hendro Resmi Terpilih Sebagai Ketua Umum KONI Beltim 2025-2029 Secara Aklamasi

Dengan semangat baru, kepengurusan KONI Beltim diharapkan mampu melahirkan inovasi dan meningkatkan prestasi olahraga daerah, baik di tingkat provinsi maupun nasional

MANGGAR: Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) sukses menggelar Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) 2024 di Auditorium Zahari MZ pada Senin (23/12/2024).

Agenda tersebut mencapai keputusan penting dengan terpilihnya Hendro sebagai Ketua Umum KONI Beltim periode 2025-2029 melalui dukungan aklamasi dari 28 Pengurus Kabupaten Cabang Olahraga (Pengkab Cabor).

Kamarudin atau yang biasa disapa Toyo, yang merupakan Ketua KONI Beltim periode 2020-2024, menyampaikan harapan besar kepada Hendro untuk melanjutkan program-program unggulan, terutama dalam peningkatan kompetensi dan motivasi atlet.

“Saya berharap pelatihan bagi pelatih dan atlet terus dilanjutkan. Selain itu, program beasiswa untuk atlet berprestasi sangat penting, agar mereka memiliki pegangan pendidikan untuk masa depan sekaligus membantu meringankan beban orang tua,” ungkap Kamarudin yang akrab disapa Toyo.

Ia juga menyoroti pentingnya mempertahankan kerja sama dengan perguruan tinggi, terutama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan, yang telah dirintis selama kepemimpinannya.

Toyo optimis dengan pengurus baru, prestasi atlet Beltim dapat meningkat, bahkan mampu mencapai tiga besar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII mendatang.

Toyo juga menyampaikan bahwa dirinya tidak mau lagi maju sebagai Ketua Koni Beltim karena untuk memberikan kesempatan kepada generasi baru.

“Mudah-mudahan dengan ketua umum yang baru nantinya prestasi olah raga beltim dapat lebih baik lagi untuk yang akan datang,” katanya.

Harapan Besar Menuju Porprov VII
Wakil Ketua KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Yan Megawandi, menegaskan perlunya konsolidasi yang kuat antara pengurus baru dan seluruh cabang olahraga dalam mempersiapkan Porprov VII. Ia mengingatkan bahwa pola pelaksanaan Porprov kali ini berbeda, dengan seleksi yang lebih ketat karena penyelenggaraannya berada di bawah provinsi, bukan lagi kabupaten/kota.

“Porprov IV di Beltim pada 2014 adalah pelaksanaan terbaik yang selalu dikenang oleh atlet dan penggemar olahraga di Bangka Belitung. Kami berharap Porprov VII dapat meniru atau bahkan melampaui keberhasilan tersebut,” ujar Yan.

Acara Musorkab Beltim 2024 turut dihadiri oleh perwakilan KONI Provinsi Bangka Belitung dan KONI kabupaten/kota lainnya, termasuk Pangkalpinang, Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat, dan Belitung.

Dengan semangat baru, kepengurusan KONI Beltim diharapkan mampu melahirkan inovasi dan meningkatkan prestasi olahraga daerah, baik di tingkat provinsi maupun nasional.*