TANJUNGPANDAN: Menyambut hari kemerdekaan RI ini, setidaknya harus menjadikan momentum bagi perempuan Belitong untuk bangkit kembali dalam mengisi pembangunan berbagai bidang baik ekonomi, sosial dan politik.
Hal itu menjadi pandangan Hellyana, anggota DPRD Bangka Belitung dalam kaitannya menyambut hari kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 – 17 Agustus 2017.
Ia menilai peranan perempuan amatlah penting dalam porsi pembangunan sebagai bagian dari pelaku pembangunan.
“Jujur, di Belitung Timur ada keterwakilan perempuan di legislatif sedangkan di Belitung sendiri tidak ada, ini yang perlu kita perjuangkan,” ujar Hellyana yang menjadi anggota DPRD Bangka Belitung.
Ia menyebut perempuan-perempuan Belitung jangan alergi terhadap politik, sebab semua-semua biaya rumah sakit, harga rumah dan sandang pangan hari ini bergantung pada keputusan politik itu sendiri.
“Peran politik, sangat penting, saya ajak perempuan itu bangkit, dan mau menjadi bagian dalam berbagai sisi, terutama aktif pada dunia politik dan pembangunan lainnya,”ucapnya.
Menyinggung mulai berjamurnya tokoh muda seperti Edi Usdianto, Amin Nurahman serta sejumlah tokoh lain yang muncul kepermukaan diperhelatan pemilihan kepala daerah tahun 2018? Hellyana yang juga politisi asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menganggap hal yang wajar dan sah sah saja selagi tujuannya dalam mencalonkan diri dengan mempunyai niat yang baik untuk membangun Belitung.
“Belitung sangat memerlukan generasi muda yang unggul, siap berkompetisi dan punya konsep yang terukur untuk mengejar ketertinggalan kita dari daerah lainnya,” ujarnya
Menyangkut dirinya salah satu kandidat muda yang digadang-gadangkan maju sebagai cabup ataupun cawabup ? Hellyana menyebut realitas politik bersifat fleksibel dan setidaknya dapat berubah sewaktu waktu.
Ia pun tidak menutup kemungkinan bakal ambil bagian pada Pilbup mendatang meskipun saat ini masih bertugas sebagai wakil rakyat di DPRD Babel.
“Semua kita serahkan kepada yang diatas, apabila amanah ini diberikan akan kita pegang dan kita jalankan. Komunikasi dengan partai lain tetap kita lakukan karena Partai Persatuan Pembangunan sendiri tidak bisa mengusung langsung, namun harus berkoalisi tentunya,” katanya.*trawangnews.com