Komunitas Diskusi 17 Belitong Siap Gelar Diskusi Perjuangan ke IX: Fokus Tata Kelola Timah, Lingkungan, dan Kesejahteraan Rakyat

Acara ini diharapkan dapat menjadi titik balik bagi pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi masyarakat di Belitung. Jangan lewatkan kesempatan untuk terlibat dalam langkah perubahan menuju masa depan yang lebih baik

TANJUNGPANDAN – Komunitas Diskusi 17 Belitong akan kembali mengadakan Diskusi Perjuangan ke IX dengan tema besar “Tata Kelola Timah, Lingkungan Hidup, dan Kesejahteraan Masyarakat Belitung”.

Kegiatan ini dijadwalkan pada pukul 14.00 Wib (siang hari),  berlangsung pada Sabtu, 18 Januari 2025, di Karreso Resto and Garden, Jalan Gatot Subroto, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.

Diskusi ini akan menghadirkan sejumlah tokoh penting sebagai narasumber, di antaranya:
H. Muhtar Motong, Ketua Umum Alumni Presidium Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Ir. H. Darmansyah Husein, Anggota DPD RI
Direktur Utama PT. Timah Tbk

Mencari Solusi untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Ketua Komunitas Diskusi 17, Rizali Abusama, atau yang akrab disapa Bang Trek, menegaskan pentingnya diskusi ini untuk menyatukan narasi dan mencari solusi terbaik terkait tata kelola industri timah di Pulau Belitung. Ia menyoroti dampak buruk korupsi dalam tata kelola timah yang telah melukai perekonomian masyarakat Bangka Belitung.

“Bangka Belitung kaya akan sumber daya alam, tapi masyarakatnya masih jauh dari sejahtera. Kita tidak bisa hanya menyesali masa lalu, melainkan harus belajar dari itu untuk memastikan masa depan yang lebih baik bagi anak cucu kita,” ujar Rizali.

Rizali mengingatkan bahwa krisis pernah melanda PT Timah pada tahun 1990-an, namun Bangka Belitung berhasil bertahan. Oleh karena itu, ia optimis jika evaluasi dan perbaikan dilakukan secara serius, masa depan ekonomi daerah dapat kembali bangkit.

Harapan untuk Tata Kelola yang Lebih Baik
Sekretaris Komunitas Diskusi 17, H. Hasimi, menambahkan bahwa diskusi ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mendorong transparansi dan perbaikan tata kelola. Ia juga mengungkapkan harapan agar diskusi ini mampu memotivasi DPRD Provinsi Bangka Belitung untuk membentuk Pansus Timah, sebagaimana keberhasilan Pansus Briga dalam menyelesaikan isu tambang laut.

“Kami ingin semua pihak, baik pemerintah, asosiasi tambang rakyat, maupun masyarakat, bisa hadir dan mendukung diskusi ini. Tujuannya jelas, yaitu menyatukan langkah untuk menciptakan tata kelola timah yang lebih baik, memperhatikan lingkungan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Hasimi.

Ajak Semua Hadir

Diskusi yang akan dimulai pukul 14.00 WIB ini terbuka untuk umum. Rizali Abusama mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi, khususnya para pengusaha tambang rakyat dan asosiasi terkait.
“Mari bersama kita wujudkan Belitung yang maju, bebas dari penyelundupan timah, menjaga lingkungan hidup, dan menjamin kemakmuran rakyat,” tutup Rizali.

Catat Tanggalnya!
Hari/Tanggal: Sabtu, 18 Januari 2025
Waktu: Pukul 14.00 WIB
Tempat: Karreso Resto and Garden, Jalan Gatot Subroto, Tanjungpandan

Acara ini diharapkan dapat menjadi titik balik bagi pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi masyarakat di Belitung. Jangan lewatkan kesempatan untuk terlibat dalam langkah perubahan menuju masa depan yang lebih baik!*