TANJUNGPANDAN: Langkah strategis diambil oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Tanjungpandan, Kanwil Kemenkumham Babel, dalam mendukung program Revitalisasi Pemasyarakatan.
Dengan semangat yang tinggi, Kalapas dan timnya tidak hanya menyusun tetapi juga melaksanakan program untuk meningkatkan keterampilan hidup bagi warga binaan Lapas Tanjungpandan. Salah satu langkah yang diambil adalah melalui kerjasama yang erat dengan Batik Sepiak Belitung.
Dalam acara yang berlangsung di Galery Batik Sepiak Belitong pada Kamis (25/04), Kalapas menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan Owner Sepiak Belitong. Perjanjian tersebut tidak hanya berkaitan dengan pembinaan kemandirian warga binaan melalui pelatihan, tetapi juga mencakup aspek pemasaran produk karya mereka.
Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan, Gowim Mahali, menjelaskan bahwa dengan mengusung Branding Bekawan (Belanja Karya Warga Binaan) by Sepiak, diharapkan akan lahir lebih banyak wirausaha UMKM dari kalangan warga binaan. Dengan demikian, Lapas Tanjungpandan turut berkontribusi dalam pembangunan ekonomi kreatif Kabupaten Belitung.
Gowim menegaskan bahwa kerjasama ini memiliki nilai strategis yang tinggi, karena Batik Sepiak Belitung sudah dikenal memiliki pangsa pasar yang baik. Selain itu, kerjasama ini memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada warga binaan, mulai dari teknik membatik hingga strategi pemasaran.
Sementara itu, Owner Sepiak Belitong, Bella Kartika Aprillia, sangat mengapresiasi upaya Lapas Tanjungpandan dalam memberikan pembinaan yang maksimal bagi warga binaan. Dia berharap kerjasama ini akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi warga binaan, bahkan setelah mereka bebas.
“Kami sudah memiliki pengalaman kerjasama serupa dengan komunitas masyarakat di desa Suak Gual, Pulau Selat Nasik, dan kami juga mengajak teman-teman disabilitas untuk bergabung dalam kegiatan membatik dan eco print. Alhamdulillah, kini kami dapat berbagi pengalaman dengan warga binaan Lapas Tanjungpandan, semoga mereka selalu mendapat kemudahan dari Allah SWT,” ujar Bella.
Dengan kerjasama yang erat antara Lapas Tanjungpandan dan Batik Sepiak Belitung, diharapkan lebih banyak peluang bisnis dan kemandirian ekonomi dapat diciptakan bagi warga binaan, serta kontribusi positif terhadap pembangunan daerah.*Rilis Media/Kontributor Berita Pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Tanjungpandan
