Pemerintah Belitung Timur Sambut Positif Program Perluasan Layanan Internet untuk Wilayah Blank Spot

Program perluasan layanan internet ini diharapkan mampu menjadi solusi bagi kendala akses di Beltim sekaligus membuka peluang baru dalam berbagai sektor, mulai dari pemerintahan hingga ekonomi digital

MANGGAR: Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Beltim) menyambut baik program perluasan layanan internet berbasis seluler 4G yang diprakarsai oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Republik Indonesia.

Program ini menargetkan wilayah-wilayah blank spot dan sinyal lemah, khususnya di desa-desa dan kelurahan yang selama ini mengalami keterbatasan akses internet. Program ini diharapkan dapat mendorong kemajuan di berbagai sektor, terutama pelayanan publik berbasis digital di daerah kepulauan seperti Beltim.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Beltim, Bayu Priyambodo, dalam wawancaranya pada Selasa (29/10/24), menyampaikan apresiasi atas upaya pemerintah pusat dalam memperluas layanan internet di daerah-daerah yang selama ini sulit terjangkau. “Sebagai daerah kepulauan, program ini sangat mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, kami bisa terdukung dalam pelayanan publik kepada masyarakat yang berbasis digital,” ungkap Bayu.

Namun, Bayu juga mengakui bahwa terdapat beberapa tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan akses internet di wilayah Beltim. Salah satunya adalah jumlah penduduk yang terbatas, yang membuat pihak provider mempertimbangkan keuntungan bisnis. Selain itu, terdapat ketidakmerataan blank spot di wilayah Beltim yang menyulitkan pemerataan layanan, terutama di lokasi-lokasi pariwisata dan geosite dari Unesco Global Geopark.

Bayu berharap melalui program pemerintah pusat ini, akses internet dapat merata di seluruh desa dan kelurahan di Beltim. Dengan akses internet yang lebih baik, masyarakat di daerah yang sebelumnya tidak terjangkau sinyal dapat memanfaatkan peluang ekonomi berbasis digital, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

“Saya berharap daya saing kita di Belitung Timur bisa setara dengan daerah-daerah kepulauan besar di wilayah RI lainnya, terima kasih atas program yang luar biasa ini,” tutup Bayu dengan optimis.

Program perluasan layanan internet ini diharapkan mampu menjadi solusi bagi kendala akses di Beltim sekaligus membuka peluang baru dalam berbagai sektor, mulai dari pemerintahan hingga ekonomi digital.* sumber: Diskominfo-Beltim