BELTIM: Proses pencocokan dan penelitian (coklit) Pemilih Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Belitung Timur (Beltim), hingga kini masih masih berlangsung. Berdasarkan laporan KPU Kabupaten Beltim hingga Kamis (27/6/2024), coklit telah mencapai 21 persen dari data DP4 yakni sejumlah 96.953.
“Capaian coklit di Beltim sampai hari memasuki 4 hari pelaksanaan.coklit sudah menenmbus angka 21 persen,” Jelas Koodinator Divisi Perencanaan dan Data Pemilih, M. Tahir, Kamis (27/6/2024) di Kantor KPU Kabupaten Beltim Jalan Raya Manggar Gantung, Kecamatan Manggar, Beltim.
Ia menyebutkan proses coklit masih akan berlangsung hingga tanggal 24 Juli 2024 dengan capaian sekarang maka tersisa sekitar masih 79 persen.

Selain coklit, tentu nanti KPU Beltim juga akan memetakan jumlah calon pemilih yang baru kali pertama mencoblos dan telah memenuhi syarat memilih yakni berumur 17 tahun pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.
Adapun sepanjang hari pertama Senin (24/6/2024), kedua, ketiga bhkan keempat Kamis (27/6/2024) ,kegiatan coklit Petugas Pantarlih melakukan coklit data pemilih dengan mendatangi sejumlah rumah warga disejumlah desa dalam wilayah kecamatan di Beltim.
Diantaranya Kediaman Bupati Beltim Burhanudin yang KTPnya beralamat di Desa Mayang, Kecamatan. Kelapa Kampit, juga Wabup Beltim Khairil Anwar yang beralamat di identitas kependudukanya Dusun Bira, Desa Simpang Pesak, Kecamatan Simpang Pesak, juga Wakil Ketua DPRD Beltim Marwan yang berdomisili di Desa Tanjung Kelumpang, termasuk ke Pemuka pemuka Masyarakat Beltim, termasuk mencoklit para Kades yang cakupan wilayahnya masuk dalam pendataaan petugas Pantarlih pada masing-masing TPSnya.
Sementara itu, sebelumnya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Beltim, Senin ( 24/6/ 2024), telah menggelar apel kesiapan pantarlih di tujuh kecamatan, menandai langkah awal dalam menjalankan tahapan Pilkada Serentak 2024 khusunya giat pemutakhiran data pemilih.
Ketua dan anggota KPU Belitung Timur menjadi Pembina Apel Kesiapan Pantarlih di masing -masing kecamatan. Dalam upacara yang dihadiri oleh Ketua dan anggota KPU Beltim, setiap kecamatan mempersiapkan diri dengan memfokuskan pembinaan kepada para pantarlih, ujung tombak dalam pemutakhiran data pemilih.
Pada apel tersebut, Muhammad Thahir, Anggota KPU Belitung Timur yang menjabat sebagai Kadiv Perencanaan, Data, dan Informasi, menekankan pentingnya persiapan pantarlih dalam tahapan pencoklitan data pemilih.
“Pencoklitan ini bukan sekadar rutinitas, namun tahapan krusial yang menentukan validitas data untuk pilkada Rabu, 27 November 2024,” ujarnya dengan tegas.
Muhammad Thahir juga menjelaskan bahwa bimbingan teknis yang diberikan oleh PPK dan PPS kepada pantarlih menjadi sarana penting untuk memperdalam pemahaman mereka terhadap proses coklit. Adapun materi yang disampaikan mencakup norma-norma serta aturan coklit, tata cara coklit, penggunaan aplikasi e-coklit dan beberapa materi – materi pengayaan.
“Pencocokan dan penelitian data pemilih dilaksanakan dengan prinsip De Jure, mengacu pada KTP-El masyarakat,” katanya.

Ia menambahkan bahwa pantarlih merupakan ujung tombak dari pemutakhiran Data Pemilih, Tahapan Pencocokan dan Penelitian data pemilih yang dilakukan oleh teman-teman pantarlih merupakan tahapan yang penting dan krusial bagi terselenggaranya Pilkada serentak 2024.
“Jadi, Coklit ini menentukan tahapan pilkada berikutnya. Jika dalam coklit ini data yang dihasilkan benar – benar valid dan tidak ada masalah, maka sudah dapat dipastikan bahwa untuk tahapan berikutnya juga tidak akan ada hambatan,” tambah Muhammad Thahir, menegaskan komitmen KPU untuk menjaga integritas dan validitas data dalam setiap tahapan pilkada.
Dengan apel kesiapan pantarlih yang diselenggarakan secara serentak ini, KPU Kabupaten Belitung Timur optimis dapat melanjutkan tahapan pilkada Rabu 27 November 2024 mendatang dengan lancar, menghindari hambatan yang dapat mempengaruhi proses demokrasi yang sedang berlangsung.*