SUAKGUAL: Tim dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan kunjungan ke Desa Suak Gual untuk melakukan uji substansi/ _probity audit_ dalam tahap perencanaan pembangunan pabrik es portabel. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya KKP untuk meningkatkan daya saing produk kelautan dan perikanan di Indonesia.
Tim dari dari Inspektorat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan diketuai Adianto Nugroho, S.E, didampingi oleh M. Aditia Candra Dewa, ST dari Direktorat Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Susanto, S.Pi, M.Si sebagai Kepala Bidang Usaha Perikanan, serta Penyuluh Perikanan Wilayah Kecamatan Selat Nasik Ani Saputra, S.Pi.
Mereka melakukan beberapa kegiatan penting seperti verifikasi proposal usulan bantuan yang sesuai dengan pedoman teknis KKP, memeriksa status lahan yang akan digunakan untuk pabrik es portabel, mengecek sumur air untuk pengelolaan es balok, dan memeriksa kapasitas listrik yang dibutuhkan untuk operasional pabrik.
Tim ini juga langsung turun lokasi untuk meninjau kesiapan lapangan, mengecek kelengkapan berkas proposal yang yang diajukan oleh Koperasi Produsen Kampung Nelayan Maju Desa Suak Gual.
Ketua Koperasi, Rozali, secara langsung berdiskusi dengan tim untuk membahas kemampuan koperasi dalam mengelola pabrik es portabel. Rozali menyatakan kesiapannya dengan menyediakan lahan yang diperlukan, serta memastikan pasokan listrik dan air yang cukup untuk operasional pabrik dan menyiapkan tenaga kerja dengan anggaran koperasi.
“Kami berharap dengan adanya pabrik es portabel ini, kebutuhan es bagi nelayan khususnya di Kecamatan Selat Nasik seperti Desa Suak Gual, Desa Petaling, dan Desa Selat Nasik dapat terpenuhi dengan baik. Es sangat penting bagi kami dalam menjaga hasil tangkapan nelayan yang harus tetap segar hingga dipasarkan,” ujar Rozali.
Proyek pabrik es portabel ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan dan efisiensi dalam pengelolaan hasil tangkapan di wilayah tersebut.
Kadis Perikanan Firdaus Zamri, S.Pi berharap agar kegiatan uji substansi/ _probity audit_ dalam tahap perencanaan pembangunan pabrik es portabel ini direalisasikan hingga terbangunnya pabrik es ini sebagai jawaban untuk memenuhi kebutuhan es atau rantai dingin bagi masyarakat nelayan di Kecamatan Selat Nasik.*