PANGKALPINANG : Selasa, 25 Juni 2024, Hotel Novotel Bangka Belitung menjadi saksi kegiatan penuh inspirasi dalam sebuah acara lokakarya “Cara Baru untuk Belajar”, yang digagas oleh Google For Education Indonesia, sebagai penyelenggara kegiatan.
Acara lokakarya ini bertujuan untuk menggalakkan pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan, dengan membawa tema utama tentang revolusi digital dalam pembelajaran, yang mendorong optimalisasi penggunaan teknologi dalam pembelajaran.
Dibuka oleh Rahmadi Sianipar Renyut, Chrome Program Manager Google for Education, acara ini menyoroti pentingnya adaptasi teknologi dalam mendukung pembelajaran yang lebih efektif dan personal.
Renyut mengungkapkan bahwa pendidikan masa depan harus siap mengikuti empat tren global, diantaranya meningkatnya kebutuhan akan global problem sover, membuat pembelajaran jadi lebih personal, meningkatkan kualitas dan kemampuan pengajar serta mengevaluasi kembali kemajuan siswa.
Ia menambahkan tujuan lokakarya ini mendorong optimalisasi pemanfaatan teknologi pendidikan, khususnya penggunaan bantuan TIK Kemendikbud Ristek RI berupa perangkat Chromebook dan Akun Belajar nasional belajar.id, dengan mengajak para pembuat kebijakan pendidikan merasakan pengalaman pembelajaran masa depan berbasis digital.
BERBAGI PENGALAMAN
SMA Negeri 2 Tanjung Pandan, dalam lokakarya ini, membagikan pengalaman sukses mereka dalam mengimplementasikan teknologi pendidikan dari Google For Education.
Hal ini lantaran SMA Negeri 2 Tanjung Pandan pada tanggal 20 Maret 2024 telah dinobatkan sebagai Sekolah Kandidat Rujukan Google ( KSRG ) pertama di Sumatera, sebuah prestasi yang mereka capai dengan tekun dan strategi yang matang. Mereka mendapatkan kesempatan untuk berbagi praktik baik tentang bagaimana proses mendapatkan status KSRG , implementasi Google Workspace for Educatian dalam pembelajaran, tantangan dan hambatan serta bagaimana cara mengatasi tantangan tersebut serta apa dampak nyata dari setelah menjadi Kandidat Sekolah Rujukan Google.

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Tanjungpandan Sudiyono,S.Pd yang didampingi Ibu Ilfa,ST sebagai Wakil Kepla Sekolah Bidang Kurikulum dan Bapak Drs.Haryanto sebagai guru senior , diberikan waktu 20 menit dari google untuk bisa menyampaikan berbagi cerita praktik di sekolah terkait dengan digitalisasi pembelajaran.
Dalam sesi pemaparannya, Sudiyono memaparkan langkah-langkah yang diambil sekolahnya untuk mencapai status KSRG, termasuk pelatihan intensif bagi guru-guru mereka dan pengembangan kelas percontohan yang inovatif.
“Kami sampaikan perjuangannya untuk mendapat status sebagai KSRG yaitu penyiapan Sumber daya guru untuk memperoleh sertifikat Level 1 dari google minimal 30% dari jumlah guru , Penyedian chrombook sebanyak 60 buah , akun belajar.id mencapai 100%, menyiapkan dua kelas percontohan dan dukungan dari Pemerintah melalui Dinas Pendidikan, ungkapnya.
Sementara itu, Ilfa S.T. sebagai Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum menyoroti fitur-fitur Google Workspace for Education yang telah membantu dalam proses pelaksanaan asesmen akhir tahun dengan menggunakan googe form , google doc dan dokumentasi pembelajaran lainnya.
Sedangkan Bapak Drs Haryanto menyampaikan tentang proses pembelajaran yang menarik dengan GWE dan penerapannya dalam mengolah nilai dan analisis serta presensi siswa sehingga siswa dan orang tua dapat melihat progress nilai dan kehadiran siswa disekolah.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada google Indonesia bisa berbagi dengan sekolah sekolah di Propinsi Bangka Belitung dan berharap nanti sekolah sekolah Bangka Belitung juga menerapkan GWE dalam pembelajaran sehingga mutu Pendidikan di Bangka Beitung akan meningkat, ucapnya.
Tentu saja, Lokakarya ini bukan hanya sekadar forum untuk berbagi pengetahuan, tetapi juga momentum untuk mengilhami perubahan positif dalam sistem pendidikan di Bangka Belitung.
Diharapkan, keberhasilan SMA Negeri 2 Tanjung Pandan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain di daerah ini untuk mengadopsi teknologi serupa, sehingga mutu pendidikan di Bangka Belitung terus meningkat ke arah yang lebih baik. Bravo buat Google Indonesia atas komitmen mereka dalam meningkatkan pendidikan di tanah air, semoga kerjasama ini terus memberi manfaat yang besar bagi masa depan generasi penerus bangsa.***