MANGGAR: Beliadi Center serahkan bantuan APD (Alat Pelindung Diri) kepada puskesmas Manggar, baru baru ini.
Penyerahan APD ini mengingat tim beliadi centre dapatkan informasi sebelumnya bahwa Puskesmas Mangar tercatat persediaan APDnya minim.
Sebab itu, berbekal informasi tersebut tim Beliadi Center yaitu Susanto dan Panji Asmoro Bangun langsung serahkan Masker medis dan masker non medis serta Hazmad kepada puskesmas Manggar walaupun Kabupaten Beltim masih zona hijau.
“Kita berharap seterusnya zona hijau. Dan APD untuk para medis tetap menjadi salah satu perhatian prioritas Beliadi centre. Sebab, paramedis adalah garda terdepan dalam masa penanganan covid 19 ini,” kata Beliadi anggota DPRD Babel, yang juga pemilik Beliadi Centre seperti dikonfirmasi trawangnews.com, pada hari ini.
Saat di hubungi via telp mengenai bantuan ini dan kenapa diserahkan langsung ke puskesmas? Beliadi yang juga merupakan ketua Fraksi Gerindra di DPRD Provinsi Babel jelaskan bahwa karena yang minta puskesmas dan berkoordinasi sehingga langsung diserahkan ke Puskesmas.
“Jadi, kita serahkan kesana. Mudah mudahan ini bisa membuat para medis tenang dalam menjalankan tugasnya karena APD yang harus mereka pakai ada di stock puskesmas dimana mereka berdinas. Mudah mudahan pemda segera dapat cepat membeli keperluan medis dengan anggaran yang sudah digeser dan bantuan bantuan lain untuk masyarakat juga segera di realisasikan karena masyarakat sudah sanggat butuh,” kata beliadi yang saat ini juga menjabat sebagai ketua DPC Gerindra Beltim.
Beliadi ungkap pihaknya terus pantau dan awasi situasi di lapangan sehingga jika ada yang kurang bisa dibantu langsung turunkan tim untuk membantu.
Beliadi juga berikan saran agar seluruh masyarakat tetap disiplin mengikuti anjuran pemerintah. Saat ditanya mengenai sudah dibolehkan sholat berjamaah di masjid namun dengan SOP (standar operasional) khusus ? Beliadi pun engan menjawab.
“Silahkan dengan pemahaman dan pertimbangan masing masing. “Saran saya tetap pola hidup sehat. Sering cuci tangan dan selalu pakai masker,” pungkas nya.*