SIMPANG RENGGIANG – Danramil 02/Manggar Mayor Subkhan memberikan pemahaman tentang pentingnya harmonisasi hubungan antara pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat dalam sebuah kegiatan yang digelar di Kantor Camat Simpang Renggiang, Selasa (23/09/2025).
Acara tersebut bertujuan untuk menciptakan kerukunan serta menjaga kondusivitas masyarakat melalui komunikasi dan sinergi visi-misi bersama. Menurut Mayor Subkhan, tokoh agama dan tokoh masyarakat berperan penting sebagai penetralisir isu perpecahan, penjaga nilai moral, pembimbing generasi muda, sekaligus corong pemerintah dalam pembinaan sosial dan keagamaan.
“Melalui harmonisasi, kita ingin membangun keselarasan dan keseimbangan di tengah masyarakat yang multikultural, menghindari isu-isu sensitif seperti SARA yang berpotensi memecah belah, serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” jelasnya.

Ia menegaskan, tokoh agama dan tokoh masyarakat juga memiliki fungsi strategis sebagai penjaga moral dan penyeimbang informasi, terutama di era digital yang kerap diwarnai hoaks dan provokasi.
Dalam kesempatan itu, Mayor Subkhan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas peran aktif tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam menjaga kerukunan. Ia mengingatkan bahwa ada tiga kunci utama yang harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, yakni saling menghargai, saling menghormati, dan saling menjaga—baik nyawa, keamanan, maupun kehormatan.
“Kita juga perlu membiasakan budaya 3S, yaitu Senyum, Salam, dan Sapa. Dengan itu, insyaallah kerukunan dan keamanan akan tetap terjaga di tengah masyarakat,” tutupnya. *












