SIJUK: Desa Wisata Keciput kembali menorehkan prestasi dengan berhasil masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Pada Kamis, 5 September 2024, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, bersama rombongan dari kementerian serta PJ. Bupati Belitung dan Forkopimda Kabupaten Belitung, turut menghadiri acara penghargaan ini.
Menteri Sandiaga Uno menegaskan bahwa Desa Keciput sangat layak masuk dalam 50 besar nasional. Ia juga berharap desa ini mampu menjadi juara di tahun 2024.
Lebih dari itu, Sandiaga menyatakan keinginannya untuk mengangkat Dewi Keciput sebagai desa wisata terbaik di ASEAN dan dunia, karena menurutnya, Dewi Keciput telah menjadi “paket komplit” yang menawarkan berbagai keunggulan.
Dalam kesempatan tersebut, Kades Keciput Pratiwi Perucha, S.S., M.H.,NL.P menyampaikan kendala yang dihadapi saat ini adalah minimnya transportasi udara menuju Belitung, yang berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan.
Mendengar hal ini, Menteri Sandiaga menyatakan komitmennya untuk menambah penerbangan menuju Belitung, dimulai dengan mencarter pesawat dari Singapura dan Kuala Lumpur, sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan dan mendukung pengembangan Dewi Keciput sebagai destinasi wisata unggulan.
Ia menambahkan bahwa pernyataan Menteri Sandiaga mengenai “paket komplit” merujuk pada semakin banyaknya jenis wisata yang ditawarkan desa ini.
Jika sebelumnya Desa Keciput hanya dikenal dengan wisata baharinya, kini telah berkembang menjadi destinasi yang juga menawarkan wisata edukasi, kuliner, adat/budaya, sejarah, hingga wisata alam buatan.
Desa Keciput bersama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan masyarakat terus menggali potensi yang ada untuk mendukung keberlanjutan pariwisata di desa tersebut.
Dengan berbagai upaya ini, Desa Keciput semakin menunjukkan potensi besar untuk menjadi desa wisata yang mendunia.*
