Hari Ini Sosialisasi Penguatan Kelembagaan Usaha Perikanan

SIJUK:Hari ini Kamis, 12 September 2019 digelar sosialisasi penguatan kelembagaan usaha perikanan, meliputi materi perizinan perikanan budidaya, perikanan tangkap dan perizinan pengolahan hasil perikanan skala mikro dan kecil yang bertempat ruang rapat di Desa Terong, Kecamatan Sijuk.

Acara kegiatan ini dibuka Kadin Perikanan Kabupaten Belitung yang diwakili Kabid Usaha Perikanan Susanto S.P.i.,M
.Si, yang dilanjutkan penyerahan simbolis materi sosialisasi, AtK dan pakaian kerja kepada peserta sosialisasi acara kegiatan ini.

Adapun pesertanya sebanyak 20 oang tersebut dengan rincian nelayan 15 orang, 3 orang peserta pengolahan, dan peserta budidaya sebanyak 2 orang.

IMG 20190912 WA0011
Adapun pemateri pertama disampaikan Ilmi Halim S.Pd tentang pendaftaran dan penandaan kapal perikanan. Materi yang disampaikan Ilmi, ini adalah agar para nelayan dapat membuat surat kapal untuk kelengkapan berkas sehingga nantinya kapal nelayan harus ada tanda pendaftaran kapal sebagai bukti registrasi seperti halnya plat BN dan STNK bagi kendaraan darat.

Pemateri berikutnya Ibu. Arti Supiarti, S.Pi tentang materi pelayanan usaha dan perizinan perikanan . Pemateri ini lebih memfokuskan pada persyaratan serta prosedur penerbitan rekomendasi usaha yang disajukan. Output yang dihasilkan berupa rekomendasi BPKP utk kapal perikanan sampai 5 GT, Rekomendasi TPUPI bagi pembudidaya ikan kecil, serta rekomendasi TDU PHP bagi pengolah ikan skala mikro dan kecil. “Jadi pelaku usaha harus membuat izin tersebut sebagai tanda legalitas usaha baik pengolahan ikan, budidaya ikan dan usaha perikanan tangkap,”.

IMG 20190912 WA0012

Selanjutnya, pemateri lain Khoiril Mustofa memberikan materi tentang pentingnya pemeriksaan cek fisik kapal, tujuannya memeriksa kapal berupa kesesuaian identitas kapal, alat tangkap yang ramah lingkungan, mengecek mesin kapal.

Lebih lanjut dengan adanya acara sosialisasi ini akan lebih meningkatkan kesadaran pelaku usaha utk mengurus legalitas usahanya, sehingga akan mampu menekan IUU Fishing khususnya Un Reported Fishing. *trawangnews.com