TANJUNGPANDAN; Pada hari kedua pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung periode 2024-2029, pasangan Djoni Alamsyah Hidayat dan Syamsir resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Belitung. Mereka tiba di Kantor KPU pada pukul 01.27 WIB, diiringi oleh partai pengusung dan para relawan.
Setibanya di KPU, Djoni Alamsyah Hidayat dan Syamsir disambut dengan prosesi adat Belitung, yang diawali dengan tarian selamat datang.
Ketua KPU Belitung, Amir Husein, menjelaskan bahwa penyambutan ini merupakan bagian dari upaya KPU untuk memperkuat identitas kearifan lokal dalam setiap tahapan Pilkada. “Kami ingin memastikan bahwa Pilkada ini tidak hanya sebagai ajang politik, tetapi juga sebagai momen untuk merayakan budaya lokal yang kaya,” ujar Amir Husein.
Setelah prosesi adat, pasangan Djoni dan Syamsir menyerahkan berkas pencalonan mereka dan KPU Belitung pun kemudian melakukan verifikasi kelengkapan persyaratan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dalam keterangan media, Bakal Calon Bupati Djoni Alamsyah Hidayat yang didampingi Syamsir mengakui piihaknha diusung dari perwakilan dari partai pengusung, yaitu Partai Nasdem, PAN, PKS, PBB, dan Perindo.
Semangat Koalisi dan Rencana Ke Depan
Sementara itu, Harpan Effendi SH, salah satu anggota tim pemenangan Djoni Alamsyah Hidayat, menyampaikan bahwa penerimaan peserta calon kepala daerah tahun ini terasa lebih istimewa dengan adanya prosesi adat tersebut. “Ini menunjukkan betapa kuatnya budaya kita, dan itu menjadi semangat tambahan bagi kami untuk memenangkan pasangan Djoni Alamsyah Hidayat dan Syamsir,” katanya.
Terkait langkah selanjutnya, Harpan Effendi mengungkapkan bahwa tim mereka akan segera membentuk tim gabungan koalisi yang solid dan bekerja keras untuk memenangkan Pilkada Belitung 2024. “Kami akan fokus pada penguatan tim dan strategi pemenangan untuk memastikan bahwa Djoni Alamsyah Hidayat dan Syamsir dapat membawa perubahan positif bagi Belitung,” tegasnya.
Dengan pendaftaran ini, Djoni Alamsyah Hidayat dan Syamsir resmi menjadi salah satu pasangan calon yang siap bersaing dalam Pilkada Belitung 2024, membawa harapan dan visi baru untuk masa depan Belitung. Prosesi adat yang menyertai pendaftaran mereka juga menambah nuansa kultural dalam pesta demokrasi yang akan segera digelar di Belitung.