Perkuat Kerjasama Terkait Beasiswa, Institut Agama Islam Sahid Bogor kunjungi pemdes Perawas

kunjungan ini adalah tindak lanjut dari perjanjian kesepakatan kerjasama antara Pemdes Perawas dan Institut Agama Islam Sahid Bogor yang telah ditandatangani sebelumnya.

TANJUNGPANDAN: TRAWANGNEWS.COM: Dalam rangka memperkuat  kerjasama terkait beasiswa, Pimpinan Rektor Institut Agama Islam Sahid Bogor, Dr. Titien Yusnita MSi, melakukan kunjungan ke Pemerintah Desa (Pemdes) Perawas, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung pada hari ini Rabu, 17 Januari 2024.

Pertemuan yang dihadiri oleh civitas Akademi Institut Agama Islam Sahid Bogor, Dosen IPB Prof. Ahirudin, Kades Perawas Yahya SE, dan perangkat desa tersebut membahas kolaborasi dalam pemberian beasiswa bagi pelajar berprestasi yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Kades Perawas Yahya SE menjelaskan bahwa kunjungan ini adalah tindak lanjut dari perjanjian kesepakatan kerjasama antara Pemdes Perawas dan Institut Agama Islam Sahid Bogor yang telah ditandatangani sebelumnya.

Menurutnya, inisiatif tersebut merupakan bentuk kontribusi Pemdes Perawas kepada warga yang berprestasi namun kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat lebih tinggi.

“Ini sebagai bentuk kontribusi pemerintah desa perawas, kepada warga yang anaknya kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi (perguruan tinggi) dan tinggal di wilayah desa perawas,” ungkapnya.

Kades Yahya SE berharap agar anak-anak berprestasi tidak terlantar, terutama mereka yang tinggal di wilayah desa Perawas.

IMG 20240117 135851
Pimpinan Rektor IAI Sahid Bogor, Dr. Titien Yusnita MSi, bersama Kades Perawaa Yahya SE dalam pertemuannua di kantor Desa Perawas

Pimpinan Rektor IAI Sahid Bogor, Dr. Titien Yusnita MSi, menyambut baik inisiatif Pemdes Perawas dan menyatakan kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kesepakatan terkait penyelenggaraan beasiswa bagi anak tak mampu. Ia mengapresiasi perhatian Pemdes Perawas terhadap dunia pendidikan dan melihat gagasan Kades Yahya SE sebagai langkah positif dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang baik.

“Saya pikir ini ide gagasan cemerlang dari pak kades, begitu kreatif dan keberaniannya  untuk membangun desa  menjadi lebih baik di bidang pendidikan,” katanya.

Selain kerjasama beasiswa, pertemuan ini juga menyepakati bahwa perangkat desa akan mendapatkan fasilitasi kuliah ke perguruan tinggi, yang diinisiasi oleh Pemdes Perawas, sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan kualitas sumber daya manusia di tingkat desa.

Dr. Titien Yusnita MSi menyatakan bahwa Pemdes Perawas menjadi pilot proyek awal kegiatan tersebut dan berharap model kerjasama serupa dapat diadopsi oleh perangkat desa dari wilayah lain.

Dengan demikian, kerjasama ini tidak hanya menjadi langkah nyata dalam memberikan beasiswa dan peluang pendidikan, tetapi juga sebagai inspirasi untuk pembangunan pendidikan di daerah lain.*