Para astronom khawatir asteroid 2022 AE1 menabrak bumi lantaran menurut prediksi diduga akan menabrak Bumi tepatnya tanggal 4 Juli 2023,kekhawatiran itu muncul melalui prediksi para astronom, Pada bulan Januari tahun ini, asteroid 2022 AE1 ditemukan oleh para astronom di Catalina Sky Arizona seperti trawangnews kutip dari usatoday dot com.
Berhari-hari di bulan januari menegangkan bagi para Astronom saat melacak asteroid 2022 AE1 menjadi salah satu objek yang paling banyak dilacak di luar angkasa oleh para astronom. Asteroid setinggi 70 meter itu langsung menduduki puncak daftar asteroid paling berbahaya menuju Bumi.
Marco Micheli, seorang astronom di ESA NEO, mengomentari masalah ini :
Pada bulan Januari 2022, kami mengetahui ada asteroid dengan peringkat tinggi pada skala Palermo, yang kami lihat selama lebih dari 10 tahun, mencapai -0,66. Selama bersama ESA, saya belum pernah melihat tingkat bahaya seperti itu sebelumnya. Melacak dan 2022 AE1 sangat menarik sampai kami memiliki cukup data untuk memastikan bahwa asteroid ini tidak akan bertabrakan dengan planet bumi.
Para astronom dunia menggunakan skala Palermo untuk menentukan risiko dan efek potensial dari suatu dampak. Pada skala apa pun di bawah -2 bukanlah ancaman, -2 hingga 0 adalah sesuatu yang layak untuk dipantau, dan apa pun yang lebih tinggi menjadi perhatian besar.
Kabar baiknya saat berita ini ditulis melalui pengamatan baru yang dilakukan para astronom mengubah perhitungan awal, dan membuktikan bahwa batuan luar angkasa itu tidak akan menabrak Bumi,tentu saja ini kabar gembira bagi masyarakat dunia karena jika asteroid ini menghantam bumi maka daya hancurnya akan sama seperti mirip dengan bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima pada tahun 1945.(trs/ss)