SELATNASIK – Desa Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, menjadi saksi ketika Penyuluh Perikanan, Ani Saputra SPI, mengawal para nelayan Kalaju dalam peningkatan hasil tangkapan menggunakan bubu lipat ikan.
Dalam sebuah kegiatan baru-baru ini, Ani Saputra SPI bersama dengan Ketua Koperasi Kalaju Rozali serta sejumlah anggota nelayan, melakukan pengecekan terhadap alat tangkap bubu lipat ikan yang digunakan oleh nelayan Kalaju, di kampung Nelayan Maju.
Dalam pengecekan tersebut, berbagai jenis ikan hasil tangkapan seperti kerapu sunuk, jarang gigi, pari pari, seminyak, kotak kotak, hingga baronang ditemukan. Para nelayan dengan bangga menyatakan peningkatan hasil tangkapan mereka sejak memanfaatkan bubu lipat ikan.
“Alhamdulillah, sejak menggunakan bubu lipat ikan, hasil tangkapan nelayan meningkat secara signifikan,” ungkap salah satu anggota nelayan dengan penuh syukur.
Nelayan juga menyampaikan terimakasih kepada direktorat kapal perikanan dan alat penangkapan ikan dan balai besar pengembangan penangkapan ikan (BB PPI) semarang sudah memberikan pelatihan pembuatan bubu lipat ikan dan mengembangkan usaha pembuatan bubu lipat ikan melalui koperasi kampung nelayan maju desa suak gual.
Adapun beberapa nelayan Kalaju yang turut menjalani pengecekan tersebut antara lain Martandi yang berhasil menangkap ikan sebanyak 15 kg dengan menggunakan 5 alat tangkap bubu lipat ikan, Tarmizi dengan hasil tangkapan 5 kg menggunakan 5 alat yang sama, Rasdi dengan hasil tangkapan 30 kg, Meri dengan tangkapan sebanyak 20 kg, semuanya menggunakan 5 alat tangkap bubu lipat ikan.
Penyuluh Perikanan Ani Saputra SPi mengungkapkan bahwa Sejak ditetapkan sebagai kampung nelayan maju desa suak gual oleh Menteri kelautan dan perikanan oleh bapak sakti Wahyu trenggono, Penyuluh perikanan tetap mengawal program kampung nelayan maju dari tahun 2021 sampai sekarang selalu memberikan pembinaan dan pendampingan untuk meningkatkan hasil tangkap yang menggunakan alat tangkap bubu lipat ikan yang sudah terapkan oleh nelayan kampung nelayan maju desa suak gual sampai saat ini.
Dengan dukungan dan pendampingan yang diberikan oleh penyuluh perikanan seperti Ani Sapytra SPI, diharapkan hasil tangkapan yang melimpah akan terus menjadi kenyataan bagi nelayan lokal, menjadikan laut sebagai sumber kehidupan yang berkelanjutan.*