BADAU: Suasana khidmat menghiasi Pulau Rengit, Desa Pegantungan, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung, pada Sabtu, 29 Juni 2024, saat Lembaga Adat Melayu (LAM) Belitung Kabupaten Belitung menggelar Rakor (Rapat Koordinasi) dengan LAM tingkat kecamatan Badau.
Acara yang dihadiri Ketua LAM Belitung Achmad Hamzah, Kabid Kebudayaan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belitung, Fithrorozi, pengurus LAM Belitung Sofwan Ar dan Ismail Mihad, mengambil peran sentral dalam pembinaan dan koordinasi lembaga adat di wilayah ini.
Turut hadir dalam pertemuan ini adalah Ketua LAM Kecamatan Badau Hermawan dan perwakilan Lembaga Adat Melayu dari desa-desa sekitarnya, serta sejumlah tokoh masyarakat dan Tokoh Pemuda, Lebay, Dukun, dan masyarakat Pulau Rengit.
Begitu juga Kehadiran Polsek Badau, Danramil Tanjungpandan, dan Panwascam Badau dalam rapat ini juga menunjukkan dukungan yang kuat dari pihak keamanan dan lembaga lainnya untuk kegiatan ini.
Ketua LAM Belitung, Achmad Hamzah, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah konkret dalam memperkuat koordinasi dan pembinaan lembaga adat Melayu di tingkat kecamatan.
“Kami berharap melalui rapat koordinasi ini, tradisi dan nilai-nilai luhur budaya Melayu Belitung terus diperkuat dan selalu tetap terjaga serta terus berkembang,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa rapat Koordinasi LAM ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan rutin, tetapi juga momentum untuk membangun sinergi dalam melestarikan warisan adat dan budaya yang kaya di Belitung.
“Dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat dan pemerintahan, diharapkan upaya ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kehidupan sosial berupa adat dan budaya di daerah ini,” katanya.”
Acara rakor ini menjadi bukti nyata bahwa keberagaman budaya Indonesia, terutama adat istiadat Melayu, dapat menjadi perekat yang kuat dalam membangun harmoni dan kesatuan di tengah perbedaan. Semangat untuk menjaga dan memperkaya warisan budaya lokal harus terus diperkuat, untuk mewariskannya secara utuh kepada generasi mendatang.*