SIJUK: Paska kebakaran rumah warga di Tanjung Binga, Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Babel Junaidi Rachman kunjungi rumah korban kebakaran sekaligus memberi bantuan kepada Bapak Lamadi Lalundu (70), yang bertempat di Jl.Ujung Tanjung RT.12 Rw.04 Desa Tanjung Binga Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, pada sore ini Jumat 23 April 2021.
Saat kunjungannya, Junaidi Rachman diterima pihak Bapak Lamadi Lalundu (70) di kediamannya bersama keluarga.
Usai melihat-lihat lokasi rumahnya terbakar, Junaidi Rachman menyerahkan bantuan sosial guna meringankan beban bagi keluarga Lamadi Lalundu.
“Bantuan ini jangan dilihat besar kecilnya, namun wujud kepeduliannya. Ia pun ajak kawan kawan lainnya untuk ikut membantu keluarga
Lamadi Lalundu akibat rumahnya terbakar,” katanya.
Atas bantuan tersebut,
Lamadi Lalundu ucapkan terima kasih atas perhatian dan kepeduliannya yang terjadi musibah pada dirinya.
Seperti diketahui,
Lamadi Lalundu sampaikan
kronologis kejadiannya. Menurut Lamadi, ia menceritakan terjadi kebakarannya pada hari Rabu malam 21 April 2021 pukul 19:10 wib rumah dalam keadaan kosong di tinggal sholat tarawih terjadi pada jam 19:10 wib dengan dibantu warga berbondong-bondong guna memadamkan api menggunakan peralatan seadanya sebelum tim damkar kabupaten Belitung tiba di lokasi dan api dipadamkan oleh damkar pada pukul 21:35 wib dengan kondisi rumah hangus terbakar.
“Saat terjadi kebakaran, saya masih di laut,” katanya.
Ia mengakui proses kebakaran ini telah menyebabkan kerugian ratusan juta berikut dengan perlengkapan alat rumah tangga habis dilalap sijago merah.
“Handphone dan uang tunai, Kartu Keluarga, KTP anak dan menantu, STNK motor ludes dimakan api,” katanya.
karena kondisi rumah tak bisa tempati, Lamadi Lalundu beserta istrinya mengungsi ke rumah anaknya yang tak jauh dari rumah miliknya yang terbakar. “Kalau siang saya duduk ditempat sisa sisa kebakaran di halaman belakang .untuk istirahat saja, dan bila hendak tidur baru ketempat rumah anaknya,” katanya.
Memang saja, rumah kebakaran ini berada dalam pemukiman padat penduduk tersebut tidak merambah rumah lainnya hanya rumah yang bersangkutan.
Dan dugaan sumber api berasal dari konsleting listrik dikarenakan sumber api dari bagian atas ruang tengah rumah, Bapak Lamadi Lalundu saat ini sudah 2 hari melaut ikut juragan, dalam rumah ditempati 3 KK 7 jiwa yang terdiri dari bapak Lamadi Lalundu dan ibu Ida (67) istri, serta Basri bin Lamadi Lalundu (44) dan anaknya Andrian Hidayat (15) serta Bakri bin Lamadi Lalundu (39) dan istrinya Naida Ode (24) saudara lainnya Hamba Ali (26). *.