SELATNASIK: Objek wisata ini kini mulai di kunjungi wisatawan dari luar daerah maupun tanjungpandan ke Kalaju (kampung nelayan maju) desa Suak gual.
Pasalnya, objek wisata ini menawarkan berbagai kelebihan, dan keelokan tersendiri. Jumlah pengunjung per hari kurang lebih 50 orang dari lokal kabupaten Belitung. Mau lihat kampung nelayan maju seperti kampung warna warni. Kegiatan bisa dilihat sana seperti nelayan berangkat kelautan dan bongkar muat hasil tangkap nelayan datang dari laut.
Belum lagi dengan bangunan terbuka serba kayu di pinggir dermaga menjadi tempat nongkrong favorit warga setempat, maupun para pengunjung yang sengaja berwisata ke Desa Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik.
Menu-menu sederhana seperti bakso ikan dan tekwan jadi kuliner yang bisa dinikmati saat berkunjung ke desa yang dijuluki sebagai Kalaju atau kampung nelayan maju.
Sembari nongkrong di bangunan terbuka yang menjadi warung ini, pengunjung dapat menyaksikan dermaga yang dicat warna warni, tempat warga menambatkan kapal-kapal nelayan
Ada juga spot foto yang disiapkan, seperti latar belakang bertuliskan ‘Aku de Gual’ yang berarti ‘Aku di Gual’ bakal jadi spot untuk mengabadikan momen. Kunjungan bisa melihat produk andalan kampung nelayan maju desa Suak gual seperti ecoprint merek de gual kalaju, dodol sawo dan abon ikan dan kerapu ikan.
Seperti diketahui, Desa Suak Gual Kecamatan Selat Nasik Kabupaten Belitung menjadi percontohan kampung nelayan maju adalah program salah satu prioritas dari KKP tahun 2021 di bawah komando Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Pengembangan kampung nelayan maju ini merupakan inisiasi Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) KKP. Upaya ini dilakukan untuk mengubah kampung nelayan dari kesan miskin, kumuh dan kotor menjadi lebih maju dan tertata dengan baik.*