PANGKALPINANG: Tim Bedepeng, gelar diskusi panjang terkait perjalanan provinsi Babel selama 23 tahun, yang bertempat di Pangkal Pinang, baru-baru ini.
Salah seorang Tim Bedepeng Usmandie B Andeska sampaikan bahwa pertemuan yang dihadiri koordinator tim Bedepeng ini adalah dalam kaitannya tanggungjawab moral tim dalam 23 tahun usia provinsi serta upaya perlunya ada percepatan pengembangan ekonomi Bangka Belitung, menyongsong seperempat abad provinsi.
“Suatu langkah konkrit perlu ditempuh dan digerakan Tim Bedepeng dengan membawa semangat perjuangan pembentukan provinsi. Kami sepakat membangkitkan semangat perjuangan ini dan menjelmakan semangat dan nilai nilai perjuangan ke melalui Tim Percepatan Pengembangan Ekonomi Babel atau TP2E Babel yang dikoordinasi langsung Dtk Sri Emron Pangkapi, Ketua Andeska dan Sekretaris. Dtk Rizani Usman, ” kata Andeska”
Andeska menambahkan bahwa Tim kerja yang langkah awal menjalin sinergi dg berbagai pihak dalam program “Optimalisasi Percepatan Peningkatan Produktivitas Kelapa sawit, karet dan lada masyarakat.
” Langkah awalnya berencana bekerjasama dg IPB dan UBB dalam pelatihan petani sawit. Di Babel perlu diketahui ada sekitar 75 ribu hektar sawit masyarakat dengan tingkat produktivitas sangat rendah. Dinas pertanian Babel menyebut hanya 141 ribu ton pertahun. Artinya kalau dipukul rata tak lebih 2 ton. dan ini menjadi bagian tanggungjawab Tim bedepeng untuk mengoptimalisasikannya. Dan bila ini bisa diwujudkan, semua kekhawatiran ekonomi Babel pasca timah bisa terjawab. semoga,” katanya.*
