TANJUNGPANDAN: Dua anggota DPRD Belitung Sudiyanto S.Pd.I dan Izar Abdullah, lakukan kegiatan Reses pada masa persidangan tahun sidang 2024-2025, daerah pemilihan 1 Tanjungpandan, pada hari Selasa 3 Desember 2024, yang bertempat di kantor Kelurahan Pangkal lalang, Kecamatan Tanjungpandam, Kabupaten Belitung.
Acara ini dihadiri tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, ketua Rukun Tetangga, kepala lingkungan, ibu-ibu rumah tangga dan perangkat kelurahan Pangkal Lalang.
Lurah Pangkallalang Ratu Alpioni Tirta sampaikan, terima kasih atas kehadiran dua anggota DPRD Belitung, dan berharap agar para peserta reses, dapat menyampaikan aspirasinya, kepada anggota DPRD Belitung.
Soroti Infrastruktur dan Kesejahteraan Warga
Dalam kegiatan reses ini, sejumlah usulan penting dari masyarakat, mulai dari masalah infrastruktur, hingga kesejahteraan sosial.
Di lingkungan Aik Berutak, warga meminta peningkatan kualitas jalan aspal setapak, yang dinilai vital untuk mobilitas sehari-hari.
Selain itu, perbaikan jalan di pintu masuk Jober menjadi, sorotan utama karena kondisinya yang rusak parah. Sementara itu, warga mendesak pembangunan, kembali pagar pemakaman Baro Pangkal lalang, yang roboh untuk menjaga area tersebut, tetap tertata dan aman.
Masalah banjir juga menjadi isu mendesak, terutama di kawasan lingkungan Batu Tanjung, dan SMP 6 Tanjungpandan. Sistem pembuangan air yang buruk disebut, menjadi penyebab utama banjir tahunan, sehingga masyarakat meminta solusi konkret untuk mengatasinya. Selain itu, perlu peningkatan kembali pembangunan drainase induk, di jalan gajah mada yang tembus ke aik pancur.
Dalam bidang penerangan, warga menyampaikan keluhan terkait, banyaknya lampu jalan yang mati, yang berdampak pada keamanan, dan kenyamanan lingkungan pada malam hari.
Sedangkan untuk sektor kesehatan, prosedur rujukan pasien dari rumah sakit menjadi sorotan. Warga berharap sistem berobat, dapat disederhanakan sehingga pasien tidak perlu kembali dirujuk, untuk pemulihan setelah berobat.
Di sisi lain, para tenaga honorer mengajukan usulan, pemberian tunjangan hari raya setahun sekali, untuk mendukung kesejahteraan mereka. Selain itu, masyarakat juga meminta penambahan anggaran kelurahan, untuk pembinaan agama dan kesejahteraan rakyat, termasuk peningkatan honor bagi petugas posyandu, yang dianggap sangat penting dalam pelayanan kesehatan dasar.
Aspirasi lainnya termasuk pembangunan pagar, di tempat pemakaman umum Karet di Aik Kelubi untuk menjaga area tersebut tetap rapi dan terawat.
Anggota DPRD Belitung dari Partai Keadilan Sejahtera Sudiyanto menegaskan bahwa reses ini merupakan momen penting untuk menyerap aspirasi masyarakat dan nantinya akan ditindaklanjuti melalui koordinasi dengan dinas terkait.
“Kami akan menampung semua aspirasi yang masuk dan meminta dinas terkait untuk mengeksekusinya pada tahun 2025. Aspirasi-aspirasi ini nantinya akan kami sampaikan dalam rapat kerja bersama dinas terkait,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Izar Abdullah ungkapkan reses ini adalah mendengarkan secara langsung keluhan dan kebutuhan warga.
Ia juga mendorong masyarakat untuk aktif menyampaikan aspirasi, baik mengenai persoalan yang belum terealisasi maupun isu-isu baru yang dianggap penting.
“Aspirasi-aspirasi ini nantinya akan kami sampaikan dalam rapat dengar pendapat agar mendapatkan perhatian serius dari instansi terkait,” kata Izar. *
