TANJUNGPANDAN: Dalam upaya membangun jembatan antara dunia pendidikan dan dunia usaha, Program Studi D3 Manajemen Informatika Politeknik Belitung sukses menggelar kegiatan pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning) pada mata kuliah Pengantar Multimedia.
Dengan tema “Optimalisasi Multimedia untuk Branding UMKM Halal Komunitas GEMAWIRA”, kegiatan ini menjadi langkah nyata sinergi akademik dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Menggandeng Komunitas Gerakan Masyarakat Wirausaha (GEMAWIRA) Bangka Belitung 2, proyek ini diresmikan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Politeknik Belitung dan GEMAWIRA, serta perjanjian kerja sama (MoA) antara Program Studi D3 Manajemen Informatika dengan komunitas UMKM Halal, pada Rabu 21 Mei 2025, yang bertempat di Politeknik Belitung, Kabupaten Belitung.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Politeknik Belitung, Hartian Ramadhan, S.T., MM., Kepala Program Studi dan dosen pengampu Fatimah Muthmainnah, S.Kom., MMSI, serta Kepala GEMAWIRA Bangka Belitung 2, Haryanto. Hadir pula Istanty Iswarin selaku pembina GEMAWIRA.
Proyek ini bertujuan untuk:
1. Meningkatkan wawasan mahasiswa dalam penerapan multimedia di dunia usaha;
2. Membantu UMKM halal dalam memperkuat identitas digital dan strategi branding;
3. Menyediakan pengalaman langsung dan portofolio multimedia nyata bagi mahasiswa.
Setiap kelompok mahasiswa yang terdiri dari 4-5 orang diberikan tanggung jawab untuk mendampingi satu UMKM Halal dari komunitas GEMAWIRA. Proses pembelajaran dilakukan secara bertahap, mulai dari survei lapangan, wawancara, perancangan identitas visual, hingga produksi konten multimedia seperti video profil, desain logo, template media sosial, dan poster promosi digital.
Kegiatan ini bukan hanya menjadi sarana pembelajaran inovatif bagi mahasiswa, tetapi juga bentuk nyata kontribusi Politeknik Belitung dalam mendukung penguatan UMKM lokal melalui sentuhan teknologi digital dan desain multimedia. Kolaborasi ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi contoh sinergi antara pendidikan vokasi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi model kolaboratif yang berkelanjutan antara pendidikan vokasi dan penguatan ekonomi masyarakat, sekaligus memperkuat ekosistem UMKM halal di Bangka Belitung,” Kepala GEMAWIRA Bangka Belitung 2, Haryanto kepada Media.
Adapun dari pihak Gemawira turut hadir Istanty Iswarin yang juga sebagai pembina gemawira. Sedangkan dari pelaku usaha Ningsih pratama ( stick iding iding). Mia (aneka produk aren). Rusdi Faisal ( alam lestari ). Adhywira ( Belitong kite). Dan Yanti ( stick kederik)
