TANJUNGPANDAN – Festival Payong Lilin 2025 resmi dibuka bertempat di halaman samping Kantor Kelurahan Kampong Damai, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Rabu 27 Agustus 2025. Agenda festival ini akan berlangsung hingga 31 Agustus 2025 dengan beragam kegiatan yang menggabungkan tradisi, kuliner, hingga pemberdayaan UMKM.
Pembukaan festival ditandai dengan kehadiran Wakil Bupati Belitung, Syamsir, ketua DPRD Belitung Vina Crystin Ferani bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah terkait serta Lembaga Adat Melayu Belitung, Lurah Kampong Damai Budi Maie, pelaku UMKM, hingga wisatawan mancanegara tampak antusias meramaikan acara ini.
Lurah Kampong Damai Budi Maie, menyebut Festival kelurahan kampong damai sengaja diberikan temanya adalah Payong Lilin, yang merupakan upaya untuk identitas daerah yang patut dijaga dan dikembangkan ke depan.
“Dalam kegiatan festival ini ada bazar UMKM, lomba masak gangan, tradisi makan bedulang, hingga kegiatan lainnya berupa 17 Agustus. Harapan kami, Payong Lilin segera diperkuat melalui Perbup agar bisa menjadi warisan budaya serta indentitas daerah.
Adapun kata budi, diharapkan festival ini tentunya dapat menggerakkan ekonomi masyarakat serta peningkatan pariwisata ke depan.
“Target kita untuk berdayakan ekonomi masyarakat dan hari ini kita undang para wisatawan hadir bahkan mereka senang dan nyaman berbaur dengan masyarakat dan makan bedulang,” katanya.
Sementara itu, Wakil Bupati Belitung, Syamsir, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya festival yang berhasil menghadirkan wisatawan hingga mancanegara.
“Festival Payong Lilin bukan hanya melestarikan budaya, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kami mendukung penuh agar tradisi ini diperkuat dalam regulasi, sehingga menjadi kebanggaan masyarakat Belitung,” ujarnya.
Usai membuka acara, Wakil Bupati Belitung Syamsir, ketua DPRD Belitung Vina Crystin Ferani bersama organisasi perangkat daerah terkait, dan Lurah Budi Maie meninjau stan-stan bazar yang menampilkan produk UMKM, mulai dari kuliner, hingga olahan khas Belitung. Suasana semakin semarak saat wisatawan ikut merasakan pengalaman makan bedulang bersama warga.
Festival Payong Lilin 2025 diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang konsisten mempromosikan budaya sekaligus memperluas daya tarik pariwisata Belitung di tingkat nasional hingga internasional.*
















