TANJUNGPANDAN – Suasana antusias tampak di halaman Kantor Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Belitung pada Kamis (30/10/2025). Para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai sektor — mulai dari kuliner, minuman khas, hingga kerajinan tangan — berkumpul dalam pertemuan koordinasi persiapan Festival BAZNAS 2025.
.
Adapun event festival ini akan berlangsung selama tiga hari, 7–9 November 2025, di kawasan Pantai Tanjung Pendam, mulai pukul 14.00 hingga 22.00 WIB.
Ketua Baznas Belitung Firmansyah melalui Wakil Ketua II BAZNAS Kabupaten Belitung, Noval Syaihendra, yang didampingi oleh Istanty Safitrie memimpin langsung persiapan.
Dalam arahannya, Noval menekankan pentingnya peran pelaku UMKM sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat yang mampu membawa perubahan nyata bagi kesejahteraan daerah.
“Mari kita bersama berniaga dengan baik untuk menyemarakkan Festival BAZNAS Belitung 2025 — sebuah momentum bersejarah karena baru pertama kali digelar di Kabupaten Belitung,” ujar Noval penuh semangat.
Tak hanya sekadar bazar, Festival BAZNAS 2025 juga akan diisi dengan beragam kegiatan menarik seperti workshop kreatif, pemilihan Duta Zakat, talkshow inspiratif, serta berbagai kegiatan sosial yang mengedepankan semangat zakat, infak, dan sedekah (ZIS).
Noval juga mengingatkan para peserta untuk menjaga kerapian dan kebersihan selama acara berlangsung, serta menggunakan atribut resmi yang telah disiapkan oleh panitia seperti topi, celemek, ID card, dan celengan Baznas.
“Kami ingin kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang berniaga, tetapi juga wadah berbagi kebaikan. Berniaga sambil berzakat, berinovasi sambil bersedekah,” tambahnya.
Dengan mengusung tema “Satu Langkah Seribu Harapan,” Festival BAZNAS Belitung diharapkan menjadi jembatan antara masyarakat dan lembaga zakat daerah. Selain membuka peluang ekonomi bagi 130 pelaku UMKM yang terlibat, kegiatan ini juga menjadi simbol sinergi antara semangat wirausaha dan kepedulian sosial.
Gelaran akbar yang akan datang ini bukan sekadar pesta ekonomi rakyat, tetapi juga panggung harapan — di mana masyarakat Belitung dapat tumbuh bersama dalam semangat keberkahan dan kemandirian.
Nikah Massal Adat Belitong.
Ditambahkan, Ketua Baznas Belitung, Firmansyah, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sosialisasi serta penyaluran zakat kepada masyarakat luas.
“Baznas Festival 2025 dikemas dengan berbagai kegiatan yang merangkul aspek pendidikan, ekonomi, dan sosial,” ujar Firmansyah.
Festival ini akan diisi dengan beragam kegiatan menarik. Pada bidang pendidikan, akan digelar Pemilihan Duta Zakat tingkat SMA se-Kabupaten Belitung. Di bidang edukasi dan ekonomi, masyarakat dapat mengikuti talk show inspiratif tentang parenting, pelatihan UMKM, dan program Santri Preneur.
Untuk hiburan keluarga, panitia menyiapkan Lomba Mewarnai Anak, Jalan Sehat Berhadiah (door prize), serta Bazar UMKM yang melibatkan 130 pelaku usaha lokal yang telah lolos seleksi administrasi.
Salah satu acara unggulan yang paling dinantikan adalah Nikah Massal Adat Belitong, sebuah program sosial bagi pasangan yang termasuk dalam kategori delapan asnaf atau penerima manfaat zakat.
“Program ini bagian dari kerja nyata Baznas dalam membantu masyarakat mustahik. Setiap peserta telah melalui proses administrasi dan survei ketat,” jelas Firmansyah.
Ia juga menegaskan bahwa seluruh pendanaan kegiatan, perlombaan, maupun door prize tidak menggunakan dana zakat maupun infaq masyarakat.
“Sumber anggaran berasal dari pendaftaran bazar dan dukungan sponsor seperti Bank BSI, Bank Sumsel Babel, Bank Mandiri, dan lainnya. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, seluruh kegiatan dijalankan sesuai prinsip syariah,” tegasnya.
Firmansyah mengajak seluruh masyarakat Belitung untuk berpartisipasi dan memeriahkan Baznas Festival 2025.
“Mari bersama kita wujudkan seribu harapan melalui satu langkah kecil dalam kegiatan ini. Khusus Untuk Jalan Sehat, peserta cukup berinfaq Rp10.000 per orang dan akan mendapatkan gelang tiket sekaligus kupon undian hadiah,” pungkasnya.
Dengan beragam kegiatan inspiratif dan penuh manfaat, Baznas Festival 2025 diharapkan menjadi momentum kebersamaan masyarakat Belitung dalam memperkuat semangat berbagi dan membangun ekonomi umat.*
















